DPR Minta Kemenhub Optimalkan PNBP Pelabuhan Tanjung Priok
Anggota Komisi V DPR RI mendorong Kementerian Perhubungan untuk memaksimalkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) pelabuhan guna meningkatkan pelayanan publik dan perekonomian nasional, terutama di Pelabuhan Tanjung Priok.
Anggota Komisi V DPR RI, Danang Wicaksana Sulistya, meminta Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk mengoptimalkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari sektor kepelabuhanan. Permintaan ini disampaikan saat kunjungan kerja Komisi V DPR RI ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Senin (3/2). Kunjungan tersebut difokuskan pada peningkatan PNBP dan dampaknya terhadap perekonomian nasional serta pelayanan publik.
Potensi PNBP yang Besar
Menurut Danang, potensi PNBP dari sektor kepelabuhanan sangat besar dan perlu dimanfaatkan secara maksimal. Optimalisasi pengelolaan badan usaha pelabuhan dinilai kunci untuk mencapai hal tersebut. Ia menekankan pentingnya peningkatan pendapatan negara melalui sektor ini demi kemajuan ekonomi Indonesia.
Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik
Pemanfaatan PNBP yang optimal, menurut Danang, akan berdampak positif pada peningkatan kualitas pelayanan publik di pelabuhan. Hal ini meliputi penyediaan fasilitas, sarana, dan prasarana yang lebih baik untuk penumpang dan pengguna jasa pelabuhan lainnya. Lebih lanjut, diharapkan pelayanan yang diberikan menjadi lebih maksimal dan efisien.
Evaluasi Pelabuhan Tanjung Priok
Dalam kunjungan tersebut, Komisi V DPR RI melakukan peninjauan langsung ke Pelabuhan Tanjung Priok. Mereka mengevaluasi sarana dan prasarana, efektivitas pelayanan, dan operasional pelabuhan yang merupakan salah satu pelabuhan tersibuk di Indonesia. Tujuannya untuk memastikan kelancaran arus logistik nasional dan meningkatkan daya saing pelabuhan.
Langkah Konkret Peningkatan Efisiensi
Kunjungan kerja ini diharapkan mendorong langkah-langkah konkret untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing Pelabuhan Tanjung Priok. Evaluasi yang dilakukan bertujuan untuk memastikan semua sistem berjalan dengan baik dan mendukung kelancaran arus logistik nasional. Harapannya, Pelabuhan Tanjung Priok dapat memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.
Peserta Kunjungan
Kunjungan tersebut dihadiri oleh beberapa Anggota Komisi V DPR RI, Dirjen Perhubungan Laut Kemenhub, Dirut Pelindo, Dirut PT Jakarta International Container Terminal (JICT), dan pihak-pihak lain yang terkait dengan peningkatan sarana prasarana, pelayanan, dan kepatuhan hukum di Pelabuhan Tanjung Priok. Semua pihak terlibat dalam upaya untuk meningkatkan pengelolaan dan pelayanan di pelabuhan tersebut.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, kunjungan kerja Komisi V DPR RI ke Pelabuhan Tanjung Priok bertujuan untuk mendorong optimalisasi PNBP dan peningkatan kualitas pelayanan. Dengan memaksimalkan potensi PNBP, diharapkan perekonomian nasional dapat terdongkrak dan pelayanan publik di sektor kepelabuhanan menjadi lebih baik.
