Fakta Menarik: Gubernur Mahyeldi Jadi Imam Salat Wapres Gibran, Pemprov Sumbar Dukung Program Nasional
Kunjungan kerja Wapres Gibran Rakabuming Raka ke Padang disambut hangat oleh Pemprov Sumbar. Pemprov Sumbar Dukung Program Nasional, bahkan Gubernur Mahyeldi sempat menjadi imam salat. Apa saja program yang didukung dan bagaimana sinergi pusat-daerah terj

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menunjukkan komitmen kuatnya dalam mendukung berbagai program strategis nasional. Hal ini disampaikan langsung oleh Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, saat mendampingi Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka dalam kunjungan kerjanya di Kota Padang pada Rabu, 30 Juli. Kunjungan ini menjadi momentum penting untuk mempererat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Mahyeldi melaporkan berbagai capaian dan progres terkini Pemprov Sumbar terkait implementasi program-program prioritas nasional. Diskusi mendalam mengenai arah pembangunan dan kesejahteraan masyarakat menjadi fokus utama pertemuan ini. Kehadiran Wapres Gibran juga didampingi oleh sejumlah pejabat tinggi daerah, termasuk Pangdam I Bukit Barisan, Kapolda Sumbar, Wali Kota Padang, serta Ketua LKAAM Sumbar.
Salah satu agenda kunjungan Wapres adalah meninjau pelaksanaan Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 4 Padang, yang menjadi lokasi pertama yang dikunjungi. Kunjungan ini tidak hanya sebatas peninjauan formal, tetapi juga menjadi ajang bagi kedua pemimpin untuk menunjukkan kebersamaan dan komitmen bersama dalam memajukan daerah. Momen salat Dzuhur berjamaah yang diimami oleh Gubernur Mahyeldi atas permintaan Wapres Gibran menjadi simbol kuat sinergi ini.
Komitmen Pemprov Sumbar Dukung Program Nasional
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menegaskan dukungannya terhadap sejumlah program nasional yang dicanangkan pemerintah pusat. Program-program tersebut meliputi inisiatif penting seperti makan bergizi gratis, pemeriksaan kesehatan gratis, pembentukan koperasi Merah Putih, pendirian Sekolah Garuda, hingga pemberian bantuan subsidi upah (BSU). Komitmen ini merupakan wujud nyata dari upaya Pemprov Sumbar untuk berkontribusi pada pembangunan nasional dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Gubernur Mahyeldi secara rinci menyampaikan kepada Wapres Gibran mengenai progres implementasi program-program tersebut di wilayahnya. Ia menjelaskan bahwa Sumatera Barat telah menjadi salah satu provinsi tercepat dalam menyelesaikan pembentukan koperasi desa Merah Putih. Kecepatan ini menunjukkan efektivitas koordinasi dan responsibilitas pemerintah daerah dalam menjalankan amanat nasional.
Selain itu, antusiasme kepala daerah di Sumbar juga sangat tinggi dalam mendukung program Sekolah Garuda. Banyak pemerintah kabupaten/kota yang telah mengajukan proposal penyediaan lahan ke pusat untuk pendirian sekolah tersebut. Hal ini mencerminkan kesadaran kolektif akan pentingnya investasi pada sektor pendidikan untuk masa depan generasi muda.
Dukungan penuh Pemprov Sumbar terhadap program-program ini diharapkan dapat mempercepat pencapaian target nasional. Sinergi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci utama dalam memastikan bahwa setiap program dapat terlaksana secara efektif dan memberikan dampak positif yang maksimal bagi seluruh lapisan masyarakat.
Sinergi Pusat dan Daerah Atasi Isu Lokal
Selain membahas program nasional, Gubernur Mahyeldi juga memanfaatkan kesempatan kunjungan Wapres Gibran untuk melaporkan perkembangan terkait isu-isu lokal yang sempat mencuat di Kota Padang. Salah satu isu yang menjadi perhatian adalah polemik rumah doa di kawasan Padang Sarai. Gubernur menjelaskan bahwa situasi tersebut telah ditangani secara cepat dan menyeluruh oleh seluruh pihak terkait.
Penanganan isu ini melibatkan koordinasi lintas sektor, termasuk aparat keamanan dan tokoh masyarakat, untuk memastikan stabilitas dan ketertiban. Gubernur Mahyeldi menegaskan kepada Wapres bahwa situasi di Padang Sarai telah kembali kondusif, aman, dan terkendali. Aktivitas warga juga telah berjalan normal seperti biasa, menunjukkan keberhasilan upaya mediasi dan penegakan hukum.
Apabila terdapat dugaan pelanggaran hukum terkait isu tersebut, Gubernur Mahyeldi memastikan bahwa penanganannya akan dilakukan secara profesional oleh aparat penegak hukum. Komitmen ini menunjukkan transparansi dan akuntabilitas pemerintah daerah dalam menjaga supremasi hukum serta melindungi hak-hak seluruh warga. Sinergi antara pemerintah daerah dan aparat penegak hukum menjadi krusial dalam menciptakan rasa aman bagi masyarakat.
Kunjungan Wapres Gibran ke Padang, yang dimulai dengan kedatangan di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pada pukul 08.50 WIB dan kembali ke Jakarta pada pukul 15.30 WIB, menjadi bukti kuatnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah. Kebersamaan Gubernur Mahyeldi dan Wapres Gibran dalam berbagai agenda, termasuk salat berjamaah, merefleksikan komitmen yang sejalan dalam mendorong kesejahteraan masyarakat dan memperkuat fondasi menuju terwujudnya visi Indonesia Emas 2045.