Gubernur Sulsel dan Menpora Bahas Progres Stadion Sudiang: Siap Jadi Kandang PSM Makassar!
Gubernur Sulsel dan Menpora Bahas Progres Stadion Sudiang: Siap Jadi Kandang PSM Makassar!

Gubernur Sulsel bertemu Menpora membahas progres pembangunan Stadion Sudiang di Makassar, yang diharapkan jadi kandang baru PSM.

Makassar Tawarkan Investasi ke Lima Negara di Munas APEKSI 2025
Makassar Tawarkan Investasi ke Lima Negara di Munas APEKSI 2025

Pemerintah Kota Makassar memanfaatkan Munas APEKSI 2025 di Surabaya untuk menawarkan peluang investasi kepada delegasi dari Amerika Serikat, Belanda, Singapura, Inggris, dan Korea Selatan.

Kepala PPSDM Kemenhub Dukung Penuh Pembangunan Stadion Internasional Makassar
Kepala PPSDM Kemenhub Dukung Penuh Pembangunan Stadion Internasional Makassar

Kepala PPSDM Kemenhub, Ahmad M, menyatakan dukungan penuh terhadap rencana pembangunan stadion bertaraf internasional di Makassar, yang dinilai akan berdampak positif bagi kemajuan kota dan kolaborasi dengan Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar.

Wali Kota Makassar dan Direktur PIP Bahas Pemanfaatan Lahan Untia untuk Stadion
Wali Kota Makassar dan Direktur PIP Bahas Pemanfaatan Lahan Untia untuk Stadion

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bertemu Direktur PIP Makassar, Rudy Susanto, untuk membahas pemanfaatan lahan Untia, termasuk rencana pembangunan stadion, demi pembangunan kota yang berkelanjutan.

13 Hektare Lahan di Untia Makassar Aman untuk Pembangunan Stadion
13 Hektare Lahan di Untia Makassar Aman untuk Pembangunan Stadion

Pemkot Makassar memastikan 13 hektare lahan di Untia siap untuk pembangunan stadion baru, setelah proses sertifikasi selesai dan legalitas kepemilikan terjamin.

Makassar Bangun Stadion Internasional Tanpa APBD: Investasi Rp200-300 Miliar dari Pihak Ketiga
Makassar Bangun Stadion Internasional Tanpa APBD: Investasi Rp200-300 Miliar dari Pihak Ketiga

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, berencana membangun stadion sepak bola berstandar internasional tanpa menggunakan APBD, melainkan melalui investasi pihak ketiga senilai Rp200-300 miliar.