Fakta Menarik: Ratusan Pohon Tabebuya dan Tanaman Hias Hijaukan Kebon Jeruk, Tamhut Jakbar Gencarkan Penghijauan
Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Barat kembali melakukan penghijauan di Kebon Jeruk. Simak detail penanaman ratusan pohon untuk atasi perubahan iklim.

Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) Jakarta Barat kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga lingkungan. Pada Jumat, 8 Agustus, mereka secara aktif melakukan penghijauan di wilayah RW 07 Kedoya Utara, Kebon Jeruk. Aksi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan sehat.
Kegiatan penghijauan ini difokuskan pada lahan seluas 72 meter persegi di pinggir Jalan Taman Cosmos. Sebanyak 10 pohon tabebuya yang dikenal indah serta 500 tanaman hias ditanam di lokasi tersebut. Penanaman ini bertujuan utama untuk mengurangi dampak negatif perubahan iklim yang semakin terasa.
Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Barat, Dirja Kusuma, menekankan pentingnya inisiatif ini. Ia menyatakan bahwa penanaman pohon dan tanaman hias ini tidak hanya untuk fungsi ekologis. Namun juga untuk meningkatkan estetika kawasan serta menambah ruang terbuka hijau bagi warga.
Perluasan Area Penghijauan di Jakarta Barat
Program penghijauan yang digencarkan oleh Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Barat tidak hanya terbatas pada satu titik. Dirja Kusuma menjelaskan bahwa pihaknya telah menargetkan delapan wilayah kecamatan lainnya. Penanaman pohon ini diprioritaskan pada area lahan kosong milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Beberapa lokasi yang menjadi fokus utama meliputi taman kota, median jalan, hingga Tempat Pemakaman Umum (TPU). Pemilihan lokasi ini didasarkan pada kebutuhan untuk meningkatkan tutupan hijau di area publik. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk menciptakan kota yang lebih asri dan nyaman dihuni.
Dalam pelaksanaan penanaman di Jalan Taman Cosmos, Tamhut Jakarta Barat melibatkan berbagai pihak. Satuan Pelaksana Suku Dinas (Sudin) Tamhut Kebon Jeruk turut serta dalam kegiatan ini. Selain itu, Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) Sudin Tamhut Jakarta Barat juga berperan aktif dalam memastikan kelancaran proses penanaman.
Manfaat Ekologis dan Estetika Lingkungan
Penanaman pohon dan tanaman hias memiliki dampak positif yang signifikan bagi lingkungan perkotaan. Pohon pelindung, seperti tabebuya, berperan penting dalam menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen. Hal ini secara langsung berkontribusi pada peningkatan kualitas udara di Jakarta Barat.
Selain itu, tanaman hias yang ditanam di jalur taman juga menambah nilai estetika kawasan. Kehadiran pepohonan dan bunga-bunga yang indah dapat menciptakan suasana yang lebih menyenangkan. Lingkungan yang hijau dan asri terbukti dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar.
Dirja Kusuma menambahkan bahwa upaya penghijauan ini merupakan langkah konkret dalam mitigasi perubahan iklim. Dengan semakin banyaknya ruang terbuka hijau, kota akan lebih mampu menahan panas. Hal ini juga membantu mengurangi efek rumah kaca serta menjaga keseimbangan ekosistem perkotaan secara keseluruhan.
Komitmen Berkelanjutan dan Partisipasi Warga
Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Barat berkomitmen untuk terus melanjutkan program penghijauan secara rutin. Penanaman akan difokuskan pada wilayah-wilayah yang masih minim tutupan hijau. Tujuannya adalah untuk memperluas cakupan ruang terbuka hijau di seluruh Jakarta Barat.
Pihak Tamhut juga berharap dapat terus melibatkan dan mengajak partisipasi aktif dari masyarakat. Peningkatan kesadaran terkait pentingnya penghijauan lingkungan menjadi kunci utama. Dengan kolaborasi antara pemerintah dan warga, upaya pelestarian lingkungan dapat berjalan lebih efektif dan berkelanjutan.
Diharapkan, melalui penanaman pohon yang konsisten ini, Jakarta Barat akan memiliki lebih banyak area hijau. Ruang terbuka hijau yang memadai tidak hanya berfungsi sebagai paru-paru kota. Namun juga sebagai tempat rekreasi dan interaksi sosial bagi seluruh lapisan masyarakat.