Gubernur NTB Ajak Kompetitor Pilkada Bergabung Bangun Daerah
Gubernur NTB terpilih, Lalu Muhammad Iqbal, mengajak para kompetitornya di Pilkada 2024 untuk bersama-sama membangun Nusa Tenggara Barat.
Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) yang baru dilantik, Lalu Muhammad Iqbal, mengajak seluruh pihak, termasuk para kompetitornya dalam Pilkada 2024, untuk bahu-membahu membangun dan memajukan provinsi tersebut. Ajakan ini disampaikan Iqbal pada rapat paripurna serah terima jabatan di Kantor DPRD NTB, Mataram, Rabu petang (5/3).
Iqbal, yang dilantik oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, menekankan bahwa dirinya dan Wakil Gubernur Indah Dhamayanti Putri kini sepenuhnya milik rakyat NTB. Ia menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan semua pihak dan mengajak untuk bersama-sama membangun NTB yang lebih baik, makmur, dan mendunia. Komitmen ini disampaikannya di hadapan mantan Penjabat Gubernur NTB, Hassanudin, anggota DPRD NTB, dan berbagai pejabat lainnya.
Sebagai mantan Duta Besar RI untuk Turki, Iqbal menegaskan komitmennya untuk menjalankan visi-misi Prabowo-Gibran, terutama dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat NTB. Hal ini mencakup upaya menekan angka kemiskinan, menjalankan program makan bergizi gratis (MBG), menjaga stabilitas ekonomi, serta meningkatkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia. Iqbal optimistis program-program ini dapat berjalan dengan baik berkat dukungan sumber daya alam, sumber daya manusia, dan kekayaan yang dimiliki NTB.
Mengajak Kompetitor Pilkada untuk Kerja Sama
Dalam pidatonya, Iqbal secara khusus mengajak para calon gubernur dan wakil gubernur NTB pada Pilkada 2024, yaitu Zulkieflimansyah, Sitti Rohmi Djalilah, Musyafirin, dan Suhaili FT, untuk turut serta membangun NTB. Iqbal memandang semua kandidat sebagai tokoh panutan yang perlu dirangkul demi kemajuan NTB. Ia berharap para jurnalis dapat menyampaikan pesan pentingnya sumbangsih pemikiran dari para tokoh tersebut.
Iqbal juga menekankan pentingnya kerja sama yang harmonis antara eksekutif dan legislatif. Menurutnya, anggota DPRD NTB merupakan mitra kerja utama dalam menjalankan amanah rakyat dan visi-misi gubernur dan wakil gubernur. Ia berharap kolaborasi yang erat dapat terwujud untuk mencapai kemajuan NTB.
Iqbal menambahkan bahwa janji politik yang telah diucapkan akan menjadi alat ukur kinerja pemerintahan selama lima tahun ke depan. Sistem pemerintahan akan lebih berfokus pada kinerja dan prestasi, bukan pada latar belakang suku, dukungan, atau status sosial. Hal ini diharapkan dapat menciptakan pemerintahan yang lebih adil dan transparan.
Apresiasi terhadap Mantan Penjabat Gubernur
Mantan Penjabat Gubernur NTB, Hassanudin, dalam kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih atas kerja sama semua pihak selama masa kepemimpinannya. Ia memaparkan sejumlah keberhasilan yang telah dicapai selama memimpin NTB sesuai amanah Presiden Joko Widodo. Hassanudin mengaku sangat terkesan dan mencintai NTB, dan menyampaikan terima kasih kepada seluruh bupati dan wali kota, TNI dan Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta semua pihak yang telah mendukungnya.
Rapat paripurna tersebut dipimpin oleh Ketua DPRD NTB Baiq Isvie Rupaeda dan dihadiri oleh mantan Gubernur NTB Lalu Serinata, sejumlah anggota DPR RI dan DPD RI, para kepala daerah terpilih se-NTB, pejabat TNI, Polri, serta kepala organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemprov NTB. Acara diakhiri dengan penyerahan cenderamata dari Gubernur Iqbal kepada Hassanudin, sebagai tanda penghargaan atas dedikasi dan kerja kerasnya.
Dengan mengajak semua pihak, termasuk para kompetitornya, untuk bersama-sama membangun NTB, Gubernur Iqbal menunjukkan komitmennya untuk memimpin dengan inklusif dan mengedepankan kepentingan masyarakat luas. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan sinergi dan kolaborasi yang kuat dalam memajukan Nusa Tenggara Barat.
