H-6 Lebaran, 19 Ribu Pemudik Berangkat dari Stasiun Gambir!
Stasiun Gambir, Jakarta, telah memberangkatkan 19.371 pemudik pada H-6 Lebaran 2025, dengan tingkat okupansi mencapai 91 persen menuju kota-kota favorit seperti Semarang, Yogyakarta, dan Purwokerto.

Jakarta, 25 Maret 2025 - H-6 Lebaran 2025, Stasiun Gambir Jakarta telah memberangkatkan 19.371 pemudik. Jumlah ini merupakan angka keberangkatan pemudik pada Selasa, 25 Maret 2025. Perjalanan mudik ini menandai tingginya animo masyarakat untuk merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman.
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menjelaskan bahwa sebanyak 45 kereta api beroperasi dari Stasiun Gambir pada hari tersebut. Dari total 21.222 tempat duduk yang tersedia, sebanyak 19.371 telah terisi, menghasilkan tingkat okupansi sebesar 91 persen.
Data ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk menggunakan kereta api sebagai moda transportasi mudik Lebaran. Hal ini juga mencerminkan kesiapan PT KAI dalam menyediakan layanan transportasi yang aman dan nyaman bagi para pemudik.
Tujuan Mudik Favorit dari Stasiun Gambir
Ixfan menambahkan bahwa tujuan favorit para pemudik yang berangkat dari Stasiun Gambir adalah Semarang Tawang, Yogyakarta, dan Purwokerto. Ketiga kota tersebut menjadi destinasi utama bagi para pemudik yang ingin merayakan Lebaran bersama keluarga di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Tingginya peminat rute-rute tersebut menunjukkan popularitas dan aksesibilitas kereta api sebagai pilihan transportasi mudik yang efisien dan nyaman. Hal ini juga menunjukkan pentingnya peran kereta api dalam menghubungkan berbagai daerah di Indonesia, khususnya selama musim mudik Lebaran.
PT KAI Daop 1 Jakarta terus berupaya meningkatkan pelayanan dan kapasitas untuk memenuhi kebutuhan para pemudik. Kesiapan ini meliputi penambahan jumlah kereta api dan tempat duduk untuk mengakomodasi lonjakan penumpang selama periode mudik Lebaran.
Lonjakan Penumpang dan Kesiapan PT KAI
PT KAI Daop 1 Jakarta mencatat peningkatan volume penumpang yang signifikan selama periode Angkutan Lebaran 2025/1446 H, yaitu dari tanggal 21 Maret hingga 11 April 2025. Hingga pukul 10.00 WIB pada 25 Maret 2025, tingkat okupansi kereta api jarak jauh (KAJJ) telah mencapai 98 persen.
Total perjalanan kereta api mencapai 1.858 perjalanan (termasuk kereta tambahan), dengan rata-rata 84 perjalanan per hari. Total kapasitas tempat duduk yang tersedia mencapai 1.034.928, dengan 690.090 tempat duduk telah terjual, sehingga tingkat okupansi keseluruhan mencapai 67 persen.
Angka-angka ini menunjukkan kesiapan PT KAI dalam mengantisipasi lonjakan penumpang selama musim mudik. PT KAI telah menambah jumlah perjalanan kereta api dan kapasitas tempat duduk untuk memenuhi permintaan yang tinggi.
Secara khusus, Stasiun Gambir memiliki total 990 perjalanan kereta api, dengan rata-rata 45 kereta api per hari. Dari total 467.176 tempat duduk yang tersedia, sebanyak 254.476 telah terjual, dengan tingkat okupansi sebesar 54 persen.
KA Tambahan untuk Akomodasi Penumpang
Untuk mengakomodasi lonjakan penumpang selama musim mudik, Daop 1 Jakarta mengoperasikan 362 perjalanan kereta api tambahan dengan kapasitas 182.620 tempat duduk. Dari jumlah tersebut, Stasiun Gambir menyumbang 242 kereta api tambahan dengan kapasitas 117.436 tempat duduk, sedangkan Stasiun Pasar Senen menyediakan 120 kereta api tambahan dengan kapasitas 65.184 tempat duduk.
Penambahan kereta api ini merupakan upaya PT KAI untuk memastikan semua pemudik dapat memperoleh tiket dan melakukan perjalanan mudik dengan nyaman dan aman. PT KAI berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia yang merayakan Lebaran.
Dengan tingkat okupansi yang tinggi, terlihat bahwa kereta api menjadi pilihan transportasi utama bagi masyarakat yang merayakan Lebaran di kampung halaman. PT KAI terus berupaya meningkatkan pelayanan dan kapasitas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama musim mudik.