Idul Fitri 2025: Momentum BRIN Ciptakan Solusi Masa Depan Bangsa
Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menjadikan Idul Fitri 1446 H sebagai momentum menciptakan solusi bagi kemajuan bangsa melalui riset dan inovasi.

Jakarta, 31 Maret 2024 - Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Laksana Tri Handoko, melihat Idul Fitri 1446 H/2025 M sebagai momentum penting dalam menciptakan solusi untuk masa depan bangsa. Pernyataan ini disampaikan melalui akun Instagram resmi BRIN (@brin_indonesia) pada Senin lalu. Handoko menekankan bahwa semangat Idul Fitri, yang mengajarkan perbaikan diri dan perkembangan berkelanjutan, selaras dengan visi BRIN dalam memajukan Indonesia melalui riset dan inovasi.
Lebih lanjut, Handoko menjelaskan bahwa Idul Fitri bukan hanya hari raya, melainkan juga waktu refleksi bagi BRIN atas kontribusinya dalam pembangunan nasional. Hal ini menunjukkan komitmen BRIN dalam berkontribusi nyata bagi kemajuan Indonesia. Pernyataan ini disampaikan sebagai bagian dari pesan Idul Fitri BRIN kepada seluruh rakyat Indonesia.
Pesan Idul Fitri dari BRIN ini juga disampaikan oleh Wakil Kepala BRIN, Amarulla Octavian. Ia menegaskan komitmen BRIN dalam menghadirkan riset dan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Riset dan inovasi yang dimaksud mencakup berbagai bidang, mulai dari kesehatan dan pangan hingga energi dan teknologi cerdas. Semua upaya ini bertujuan untuk membangun Indonesia yang lebih maju dan mampu bersaing di kancah global.
BRIN dan Komitmen Riset untuk Indonesia Maju
BRIN, di bawah kepemimpinan Laksana Tri Handoko, terus berupaya mendorong riset dan inovasi di berbagai sektor. Komitmen ini sejalan dengan semangat Idul Fitri untuk terus berkembang dan memperbaiki diri. Dengan demikian, BRIN berharap dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi kemajuan bangsa Indonesia.
Salah satu fokus utama BRIN adalah pengembangan teknologi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Hal ini sejalan dengan upaya global untuk mengurangi dampak perubahan iklim. BRIN juga aktif dalam mengembangkan inovasi di bidang kesehatan, pangan, dan energi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, BRIN juga memberikan perhatian pada pengembangan sumber daya manusia (SDM) di bidang riset dan inovasi. Hal ini dilakukan melalui berbagai program pelatihan dan pengembangan kapasitas untuk para peneliti di Indonesia. Tujuannya adalah untuk menghasilkan peneliti-peneliti yang berkualitas dan mampu bersaing di tingkat internasional.
Manfaat Riset BRIN bagi Masyarakat
Riset dan inovasi yang dilakukan BRIN telah menghasilkan berbagai manfaat bagi masyarakat Indonesia. Contohnya, pengembangan varietas padi unggul yang tahan terhadap hama dan penyakit, sehingga meningkatkan produktivitas pertanian. BRIN juga berkontribusi dalam pengembangan teknologi kesehatan, seperti alat diagnosa penyakit yang lebih akurat dan efektif.
Di bidang energi, BRIN mengembangkan teknologi energi terbarukan, seperti energi surya dan angin, untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil. BRIN juga aktif dalam pengembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk mendukung transformasi digital di Indonesia. Semua ini menunjukkan komitmen BRIN dalam memberikan solusi nyata bagi permasalahan yang dihadapi bangsa.
Dalam pesan Idul Fitri-nya, BRIN juga menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antara berbagai pihak dalam memajukan riset dan inovasi di Indonesia. BRIN mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama membangun ekosistem riset dan inovasi yang kuat dan berkelanjutan.
Dengan semangat Idul Fitri, BRIN berharap dapat terus berkontribusi dalam membangun Indonesia yang lebih maju, mandiri, dan berdaya saing di masa depan. Komitmen ini tercermin dalam berbagai program riset dan inovasi yang dilakukan BRIN untuk menjawab tantangan dan peluang di berbagai sektor.
Sebagai penutup, Laksana Tri Handoko dan Amarulla Octavian mewakili seluruh peneliti dan karyawan BRIN menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H kepada seluruh masyarakat Indonesia. "Selamat Idul Fitri 1446 Hijriah. Mohon maaf lahir dan batin," ucap mereka.