Imigrasi Kepri Permudah Layanan Paspor, 1.000 Paspor Diproses Akhir Pekan Ini!
Kantor Imigrasi Kepri selenggarakan program Eazy Passport, layani pembuatan 1.000 paspor massal di akhir pekan untuk memudahkan masyarakat, sekaligus mendukung sektor pariwisata.

Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Kepulauan Riau (Kanwil Imigrasi Kepri) menggelar program Eazy Passport dengan memproses pembuatan 1.000 paspor secara massal pada 17-18 Mei 2025 di Batam. Program ini menjawab kebutuhan masyarakat akan akses layanan pembuatan paspor yang lebih mudah dan cepat, khususnya bagi mereka yang bekerja pada hari Senin hingga Jumat. Layanan ini diselenggarakan di Grand Batam Mall, melibatkan penyandang disabilitas, dan bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional.
Kepala Kanwil Imigrasi Kepri, Ujo Sujoto, menjelaskan bahwa program ini merupakan wujud nyata kehadiran negara dalam melayani masyarakat. "Sesuai arahan KemenPANRB, pelayanan publik harus menyentuh langsung ke masyarakat. Sabtu dan Minggu ini kami buka 500 paspor per hari karena banyak masyarakat bekerja Senin sampai Jumat dan tidak sempat ke kantor imigrasi. Insya Allah ke depan akan dibuka lagi saat hari libur dan akhir pekan," ujarnya. Inisiatif ini juga sejalan dengan tema Hari Kebangkitan Nasional, yaitu 'Bangkit Indonesiaku, bangkit Imigrasiku'.
Program Eazy Passport tidak hanya memberikan kemudahan akses pembuatan paspor, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan sektor pariwisata. Ujo Sujoto menambahkan, "Ini bukan hanya soal dokumen perjalanan, tapi bagian dari kemudahan pelayanan publik yang mendukung banyak sektor, termasuk pariwisata." Hal ini mendapat apresiasi dari Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura, yang melihat program ini sebagai langkah penting dalam menunjang ekosistem pariwisata Kepri, khususnya pariwisata lintas batas.
Layanan Eazy Passport dan Dukungan Pariwisata
Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura, memberikan apresiasi tinggi terhadap program Eazy Passport. Beliau menekankan pentingnya layanan imigrasi yang cepat dan mudah dalam menunjang pertumbuhan sektor pariwisata. "Layanan seperti Eazy Passport ini memberikan manfaat besar. Bukan hanya untuk warga Batam, tapi untuk mendorong pertumbuhan sektor strategis seperti pariwisata lintas batas (cross border)," kata Nyanyang. Program ini dinilai sangat efektif dalam mempermudah aksesibilitas pembuatan paspor, sehingga dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.
Kanwil Imigrasi Kepri berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan publik. Selain program Eazy Passport, Kantor Imigrasi Batam juga berencana untuk memperluas jangkauan layanan dengan menghadirkan pembuatan paspor keliling di seluruh kecamatan di Batam. Ujo Sujoto menjelaskan rencana tersebut, "Layanan keliling atau mobile. Kami akan hadir lebih dekat, seperti sudah kita mulai di Harbour Bay, lalu nanti di Pantai Indah Mutiara Bengkong, bahkan Sagulung juga sudah masuk dalam rencana." Langkah ini diharapkan dapat menjangkau masyarakat di berbagai wilayah dan meningkatkan aksesibilitas layanan keimigrasian.
Dengan adanya layanan paspor keliling, masyarakat di daerah terpencil atau yang memiliki keterbatasan mobilitas akan lebih mudah mengurus paspor. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat. Inisiatif ini juga menunjukkan komitmen Kanwil Imigrasi Kepri dalam memberikan pelayanan prima dan mempermudah urusan administrasi kependudukan bagi masyarakat Kepri.
Pentingnya Aksesibilitas Layanan Keimigrasian
Program Eazy Passport dan rencana layanan paspor keliling merupakan langkah strategis dalam meningkatkan aksesibilitas layanan keimigrasian di Kepri. Dengan mempermudah akses pembuatan paspor, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya di sektor pariwisata. Layanan yang cepat dan mudah akan memberikan kenyamanan bagi masyarakat dan wisatawan, sehingga dapat meningkatkan citra positif Kepri sebagai destinasi wisata.
Kehadiran program ini juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberdayakan masyarakat, khususnya penyandang disabilitas yang dilibatkan dalam proses pembuatan paspor massal. Hal ini merupakan bentuk nyata dari upaya pemerintah untuk menciptakan kesetaraan dan kesempatan bagi semua warga negara. Partisipasi penyandang disabilitas juga memberikan nilai tambah pada program Eazy Passport dan menunjukkan kepedulian terhadap kelompok rentan.
Secara keseluruhan, program Eazy Passport dan rencana layanan paspor keliling merupakan langkah positif dalam meningkatkan pelayanan publik di Kepri. Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Dengan mempermudah akses layanan keimigrasian, Kepri semakin memperkuat posisinya sebagai wilayah strategis perbatasan dan destinasi wisata yang menarik.
Langkah-langkah inovatif seperti ini perlu diapresiasi dan didukung oleh seluruh pihak agar dapat memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat. Keberhasilan program ini akan menjadi contoh bagi daerah lain dalam meningkatkan pelayanan publik dan mendekatkan layanan pemerintah kepada masyarakat.