Jasamarga Rekonstruksi Akses Tol Jakarta-Cikampek: Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Jalan
PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) melakukan rekonstruksi akses Tol Jakarta-Cikampek untuk meningkatkan kenyamanan dan standar pelayanan minimal, dengan beberapa titik perbaikan di sepanjang ruas tol tersebut.

PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) tengah melakukan rekonstruksi akses menuju jalan tol di ruas Jakarta-Cikampek. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kenyamanan pengguna jalan dan memenuhi standar pelayanan minimal. Pekerjaan dimulai sejak Jumat pekan lalu dan akan berlangsung hingga akhir pekan ini, dengan ruas tol tetap beroperasi normal. Rekonstruksi ini mencakup beberapa titik di sepanjang jalur, baik arah Jakarta maupun Cikampek, melibatkan perbaikan on ramp dan beberapa kilometer jalur utama.
Senior Manager Representative Office 1 PT JTT, Amri Sanusi, menjelaskan bahwa rekonstruksi ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam memberikan pelayanan terbaik. "Kegiatan ini telah dimulai sejak Jumat pekan lalu dan akan berlangsung hingga akhir pekan ini. Selama periode tersebut, Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek baik arah Jakarta maupun arah Cikampek tetap beroperasi secara normal," katanya di Bekasi, Senin.
VP Corporate Secretary & Legal PT JTT, Ria Marlinda Paallo, menambahkan bahwa berbagai prosedur mitigasi telah disiapkan untuk mengantisipasi dampak pekerjaan. Hal ini termasuk pengalihan arus lalu lintas, penyempitan area kerja, dan persiapan contra flow jika terjadi kepadatan. Sosialisasi juga dilakukan melalui spanduk imbauan dan Dynamic Message Sign (DMS) di kedua arah jalan tol.
Pekerjaan Rekonstruksi di Beberapa Titik
Beberapa titik yang menjadi fokus rekonstruksi meliputi akses masuk On Ramp Cikopo (Jumat, 2 Mei pukul 20.00 WIB hingga Rabu, 7 Mei pukul 06.00 WIB) dan akses masuk Karawang Barat (Sabtu, 3 Mei pukul 08.00 WIB hingga Rabu, 7 Mei pukul 10.00 WIB). Selain itu, pemeliharaan rutin juga dilakukan di Km 18+095 sampai Km 17+600 pada lajur 1 arah Jakarta (Senin, 5 Mei pukul 09.00 WIB hingga Sabtu, 10 Mei pukul 06.00 WIB), serta Km 55+250 sampai Km 55+010 pada lajur 1 arah Jakarta (Senin, 5 Mei pukul 09.00 WIB hingga Minggu, 11 Mei pukul 06.00 WIB).
PT JTT telah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi untuk meminimalisir gangguan lalu lintas selama proses rekonstruksi. Pihaknya menekankan pentingnya sosialisasi kepada pengguna jalan agar mereka dapat mengantisipasi perjalanan dengan baik.
Meskipun pekerjaan rekonstruksi dilakukan, PT JTT memastikan bahwa ruas tol tetap dapat dilalui. Namun, pengguna jalan tetap diimbau untuk berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas, terutama di sekitar lokasi pekerjaan.
Mitigasi Risiko dan Imbauan kepada Pengguna Jalan
Prosedur mitigasi yang diterapkan meliputi pengalihan arus lalu lintas, mempersempit area kerja, dan kesiapan contra flow jika diperlukan. Sosialisasi dilakukan melalui berbagai media, termasuk spanduk dan DMS, untuk memastikan informasi sampai kepada pengguna jalan.
PT Jasamarga Transjawa Tol menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin timbul. Mereka mengimbau pengguna jalan untuk memastikan kondisi kendaraan prima, saldo uang elektronik cukup, dan bahan bakar terisi sebelum memulai perjalanan. Informasi lalu lintas dapat diakses melalui One Call Center 24 jam di nomor 14080 dan aplikasi Travoy 4.5.
"Selalu berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan. Informasi lalu lintas jalan tol Jasa Marga Group dapat diakses melalui One Call Center 24 jam di nomor 14080 dan aplikasi Travoy 4.5 untuk pengguna iOS dan Android," kata Ria Marlinda Paallo.
Dengan adanya rekonstruksi ini, diharapkan kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan Tol Jakarta-Cikampek dapat terus ditingkatkan. PT JTT berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan memastikan kelancaran perjalanan bagi seluruh pengguna jalan.