Kampus Diajak Berperan Aktif dalam Kebijakan Publik, Dorongan dari Waka MPR RI
Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno, mendorong pemerintah melibatkan kampus dalam pengambilan kebijakan publik untuk mencapai kesejahteraan dan kemakmuran bangsa, serta mendukung target pertumbuhan ekonomi.

Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno, menyerukan peningkatan peran perguruan tinggi dalam proses pengambilan kebijakan publik di Indonesia. Seruan ini disampaikan menyusul arahan Presiden Prabowo Subianto dan sejalan dengan upaya pemerintah untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar delapan persen. Inisiatif ini diharapkan dapat mendorong kesejahteraan dan kemakmuran melalui pengembangan sains dan teknologi yang inovatif.
Presiden Prabowo Subianto, beberapa waktu lalu, menekankan peran strategis perguruan tinggi dalam menopang pengembangan industri berbasis riset dan inovasi. Hal ini menjadi landasan kuat bagi dorongan Eddy Soeparno untuk melibatkan kampus secara aktif dalam setiap tahapan pengambilan kebijakan. Pelibatan tersebut dinilai krusial untuk memastikan kebijakan yang dihasilkan selaras dengan kebutuhan dan perkembangan terkini di berbagai sektor.
Sebagai contoh nyata, MPR RI telah menjalankan program "MPR Goes to Campus", yang melibatkan berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Salah satu kampus yang telah berpartisipasi adalah Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, yang dinilai telah menunjukkan komitmen tinggi dalam riset dan inovasi yang berdampak langsung pada masyarakat. Kolaborasi ini bertujuan untuk mendapatkan masukan berharga dari para akademisi dan peneliti dalam proses pengambilan keputusan.
MPR RI dan Kolaborasi dengan ITS Surabaya
MPR RI telah menjalin kerja sama dengan ITS Surabaya dalam beberapa program, salah satunya adalah mendengarkan masukan terkait transisi ke energi terbarukan. ITS dinilai memiliki kapabilitas yang mumpuni di bidang ini, terbukti dengan pembangunan laboratorium demonstrator pertama di Indonesia yang dikerjasamakan dengan Nanyang Technological University (NTU) Singapura. Laboratorium ini dibangun melalui skema hibah kolaborasi internasional.
Keberhasilan ITS dalam mengembangkan laboratorium tersebut menjadi bukti nyata potensi perguruan tinggi Indonesia dalam berkontribusi pada isu global, khususnya perubahan iklim. Eddy Soeparno optimistis bahwa Indonesia dapat menjadi pemimpin dalam mengatasi tantangan perubahan iklim di dunia. Keberhasilan ITS ini diharapkan dapat menginspirasi perguruan tinggi lain untuk aktif berkontribusi dalam pembangunan nasional.
Keberhasilan ITS dalam riset dan inovasi di bidang energi terbarukan menjadi contoh nyata bagaimana kampus dapat memberikan kontribusi signifikan bagi negara. Hal ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dengan pemerintah dan lembaga internasional dalam menghadapi tantangan global.
Ekspansi Program "MPR Goes to Campus"
Program "MPR Goes to Campus" tidak hanya terbatas pada ITS Surabaya. MPR RI berencana untuk memperluas program ini ke berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Tujuannya adalah untuk memperkuat kolaborasi dan mendorong kampus menjadi bagian integral dalam perumusan kebijakan, terutama di bidang ketahanan dan transisi energi, serta lingkungan hidup.
Dengan melibatkan lebih banyak kampus, diharapkan akan tercipta sinergi yang lebih kuat antara pemerintah, perguruan tinggi, dan masyarakat. Hal ini akan menghasilkan kebijakan yang lebih komprehensif, inovatif, dan berkelanjutan. Program ini juga diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas riset dan inovasi di perguruan tinggi Indonesia.
Melalui perluasan program ini, diharapkan akan tercipta ekosistem inovasi yang lebih kuat dan terintegrasi. Hal ini akan mendorong terciptanya solusi-solusi inovatif untuk berbagai permasalahan nasional, termasuk dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan transisi energi.
Inisiatif ini menunjukkan komitmen MPR RI untuk melibatkan berbagai pemangku kepentingan dalam proses pengambilan kebijakan. Dengan melibatkan perguruan tinggi, diharapkan kebijakan yang dihasilkan akan lebih tepat sasaran dan mampu menjawab tantangan zaman.
Dengan demikian, kolaborasi antara pemerintah dan perguruan tinggi menjadi kunci keberhasilan dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Program "MPR Goes to Campus" diharapkan dapat menjadi model kolaborasi yang efektif dan dapat ditiru oleh berbagai instansi pemerintah lainnya.