Kanwil Ditjenpas Sumsel Optimalkan Dapur Sehat Lapas untuk Tingkatkan Kualitas Makanan Narapidana
Kanwil Ditjenpas Sumsel memastikan kualitas makanan narapidana dengan mengoptimalkan dapur sehat di lapas dan rutan se-Sumsel, meliputi standar gizi, transparansi anggaran, dan distribusi makanan yang adil.
![Kanwil Ditjenpas Sumsel Optimalkan Dapur Sehat Lapas untuk Tingkatkan Kualitas Makanan Narapidana](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/05/220139.176-kanwil-ditjenpas-sumsel-optimalkan-dapur-sehat-lapas-untuk-tingkatkan-kualitas-makanan-narapidana-1.jpg)
Palembang, 5 Februari 2024 - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Sumatera Selatan (Sumsel) gencar mengoptimalkan dapur sehat di lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan negara (rutan) untuk meningkatkan kualitas makanan bagi narapidana atau warga binaan pemasyarakatan (WBP). Langkah ini merupakan bagian penting dari pemenuhan hak dasar para narapidana.
Kualitas Makanan dan Transparansi Anggaran
Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Sumsel, Erwedi Supriyanto, menekankan pentingnya kualitas pelayanan makanan bagi WBP. Hal ini harus diperhatikan secara cermat oleh seluruh unit pelaksana teknis (UPT) pemasyarakatan di 17 kabupaten dan kota di Sumsel. "Kualitas pelayanan makanan harus terus ditingkatkan," ujar Erwedi, "dengan memastikan bahan pangan memenuhi standar gizi dan kesehatan. Transparansi pengelolaan anggaran juga krusial untuk mencegah penyimpangan," tambahnya. Semua proses pengolahan makanan harus dilakukan melalui dapur sehat yang terstandarisasi.
Distribusi Makanan yang Adil dan Lancar
Erwedi juga mengingatkan para Kepala UPT untuk memastikan sistem distribusi makanan berjalan lancar dan adil. Setiap WBP berhak mendapatkan porsi makanan yang sesuai tanpa diskriminasi. Hal ini penting untuk menjaga keadilan dan kesejahteraan seluruh WBP. "Setiap narapidana harus mendapatkan makanan yang layak," tegas Erwedi. "Tidak boleh ada perbedaan perlakuan dalam hal ini."
Kolaborasi untuk Higienitas dan Kelayakan Makanan
Tidak hanya internal, Kanwil Ditjenpas Sumsel juga menekankan pentingnya kolaborasi antara UPT pemasyarakatan dengan pihak ketiga yang terlibat dalam pengadaan dan penyajian makanan. Koordinasi yang baik sangat diperlukan untuk menciptakan penyajian makanan yang higienis dan layak konsumsi. "Harapannya, para Kepala UPT dan pihak ketiga dapat berkoordinasi dan bekerja sama untuk menciptakan pelayanan makanan yang semakin baik dan memenuhi standar," jelas Erwedi. Kerjasama ini akan memastikan makanan yang disajikan aman dan bergizi bagi para WBP.
Standar Gizi dan Kesehatan
Optimalisasi dapur sehat ini mencakup berbagai aspek, mulai dari pemilihan bahan baku makanan yang bergizi dan sehat hingga proses pengolahan yang higienis. Standar gizi yang diterapkan harus sesuai dengan rekomendasi ahli gizi, memastikan para WBP mendapatkan nutrisi yang cukup untuk menjaga kesehatan mereka. Proses pengawasan yang ketat juga diterapkan untuk memastikan kualitas makanan tetap terjaga.
Pemantauan dan Evaluasi Berkala
Kanwil Ditjenpas Sumsel berencana melakukan pemantauan dan evaluasi berkala terhadap kinerja dapur sehat di seluruh lapas dan rutan di Sumsel. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa program optimalisasi dapur sehat berjalan efektif dan mencapai tujuannya. Hasil evaluasi akan digunakan sebagai bahan perbaikan dan peningkatan kualitas pelayanan makanan bagi WBP di masa mendatang.
Kesimpulan
Dengan mengoptimalkan dapur sehat, Kanwil Ditjenpas Sumsel berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup narapidana melalui pemenuhan hak-hak dasar mereka, termasuk akses terhadap makanan bergizi dan sehat. Langkah ini menunjukkan upaya serius pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi warga binaan pemasyarakatan di Sumatera Selatan.