Kebakaran Hebat Hanguskan Tujuh Ruko di Bengkayang, Kerugian Ditaksir Miliaran Rupiah

Tujuh ruko di Bengkayang, Kalimantan Barat, ludes terbakar pada Minggu malam; polisi selidiki penyebab kebakaran yang diduga bermula dari bengkel tambal ban, kerugian ditaksir mencapai Rp6 miliar.

Kebakaran hebat menghanguskan tujuh ruko di Jalan Sanggau Ledo, Kelurahan Sebalo, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, pada Minggu malam (4/5) pukul 21.15 WIB. Kejadian ini menimbulkan kerugian material yang ditaksir mencapai Rp6 miliar. Polisi langsung turun tangan menyelidiki penyebab kebakaran dan membantu proses pemadaman.

Kapolres Bengkayang, AKBP Teguh Nugroho, menyatakan bahwa penyelidikan penyebab kebakaran tengah dilakukan. Olah tempat kejadian perkara (TKP) telah dilakukan dan sejumlah saksi telah dimintai keterangan. Dugaan sementara, api berasal dari lantai dua ruko bengkel tambal ban Gracio.

Cepatnya api menjalar disebabkan oleh bangunan ruko yang berdempetan dan sebagian besar terbuat dari material mudah terbakar. Kejadian ini menyoroti pentingnya kewaspadaan dan langkah-langkah pencegahan kebakaran bagi para pemilik usaha.

Penyelidikan Polisi dan Upaya Pemadaman

Polres Bengkayang langsung merespon laporan warga dan mengerahkan personel ke lokasi kejadian. Selain membantu pemadaman, polisi juga mengevakuasi ratusan tabung gas LPG dari salah satu ruko untuk mencegah ledakan dan memperparah situasi. Satu unit kendaraan Armoured Water Cannon (AWC) milik Satsamapta Polres Bengkayang dikerahkan untuk mendukung pemadaman.

Polisi juga mengatur lalu lintas untuk memperlancar akses mobil pemadam kebakaran dan mengamankan lokasi agar warga tidak mendekat ke zona berbahaya. "Prioritas kami adalah keselamatan warga. Kami langsung terjun membantu pemadaman, evakuasi barang berbahaya, dan pengamanan lokasi," jelas Kapolres Bengkayang.

Kerja sama antara Polres Bengkayang, Damkar Tunas Mandiri, BPBD, BNPB, dan masyarakat berhasil memadamkan api sekitar pukul 23.00 WIB, setelah hampir dua jam berjuang melawan kobaran api. Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian material sangat signifikan.

Imbauan Kepada Masyarakat

Kapolres Bengkayang mengimbau seluruh warga, terutama pemilik tempat usaha, untuk rutin memeriksa instalasi listrik, tidak menyimpan bahan mudah terbakar secara sembarangan, dan memastikan tersedianya alat pemadam kebakaran ringan (APAR) di setiap ruko. Kejadian ini menjadi pelajaran berharga tentang pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam mencegah kebakaran.

Kejadian kebakaran ini juga menunjukkan pentingnya respon cepat aparat kepolisian dalam menangani krisis. Tindakan nyata Polres Bengkayang dalam membantu pemadaman, evakuasi, dan pengamanan lokasi menunjukkan komitmen mereka terhadap keamanan dan keselamatan masyarakat.

Meskipun kerugian material mencapai angka yang cukup besar, beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Kecepatan respon dan kolaborasi berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan dalam meminimalisir dampak yang lebih buruk.

Kesimpulan

Kebakaran tujuh ruko di Bengkayang menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan langkah-langkah pencegahan kebakaran. Kerja sama yang baik antara pihak kepolisian, pemadam kebakaran, dan masyarakat sangat krusial dalam menghadapi situasi darurat seperti ini. Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak.