Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi: 8 Meninggal, Tol Sementara Ditutup
Kecelakaan maut yang melibatkan truk rem blong di Gerbang Tol Ciawi, Bogor, menewaskan delapan orang dan melukai sebelas lainnya; gerbang tol sempat ditutup sementara untuk evakuasi.
Kecelakaan maut terjadi di Gerbang Tol Ciawi, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa malam pukul 23.30 WIB. Peristiwa ini mengakibatkan delapan orang meninggal dunia dan sebelas lainnya mengalami luka-luka. Akibatnya, gerbang tol sempat ditutup sementara untuk proses evakuasi.
Menurut Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bogor Kota, Kompol Yudiono, penyebab kecelakaan tersebut adalah rem blong pada sebuah truk yang membawa muatan galon. Truk tersebut melaju dari arah Ciawi menuju Jakarta dan menabrak sejumlah kendaraan yang sedang antri membayar tol. "Gerbang tol sudah kami buka, meskipun ada dua gerbang yang masih rusak dan belum bisa digunakan," jelas Kompol Yudi kepada Antara, Rabu dini hari.
Insiden ini mengakibatkan kerusakan parah pada enam kendaraan. Tiga kendaraan mengalami kerusakan berat bahkan terbakar, sementara tiga lainnya ringsek. Semua korban telah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Ciawi. "Semua korban sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit, material kendaraan juga sudah diangkut," tambah Kompol Yudi. Puing-puing kecelakaan, termasuk sisa galon dari truk, masih berada di lokasi kejadian.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Eko Prasetyo, memberikan keterangan lebih lanjut. "Kecelakaan terjadi di ruas Tol Bogor Jakarta, tepatnya di Gate Tol Ciawi 2. Diduga kendaraan tersebut mengalami gagal fungsi rem (rem blong) sehingga menabrak rangkaian kendaraan yang sedang melakukan transaksi (pembayaran e-tol). Tiga kendaraan hancur terbakar, tiga kendaraan lainnya mengalami kerusakan," ujar Kombes Eko.
Sopir truk yang menyebabkan kecelakaan hingga saat ini belum sadarkan diri. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan dan memastikan tidak ada faktor lain yang menyebabkan insiden ini. Proses evakuasi dan perbaikan gerbang tol telah dilakukan agar lalu lintas dapat kembali normal.
Kejadian ini menjadi pengingat penting akan keselamatan berkendara dan perlunya pengecekan berkala terhadap kondisi kendaraan, terutama sistem pengereman. Semoga kejadian ini tidak terulang kembali dan pihak terkait dapat meningkatkan pengawasan untuk mencegah kecelakaan serupa.
Polisi menghimbau kepada seluruh pengguna jalan tol untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Semoga keluarga korban diberikan ketabahan dan kekuatan.