Kemen PU Siapkan Posko Mudik Lebaran 2025 di Lebak, Antisipasi Kemacetan Arus Balik
Kementerian Pekerjaan Umum (PU) membuka posko mudik Lebaran 2025 di Lebak untuk membantu kelancaran arus balik pemudik dan mengatasi potensi kemacetan di jalur Rangkasbitung.

Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU) telah membuka posko mudik Lebaran 1446 H/2025 M di Kabupaten Lebak, Banten. Posko ini bertujuan untuk membantu kelancaran arus balik pemudik selama periode Lebaran. Pembukaan posko ini dilakukan sebagai wujud komitmen pemerintah untuk memastikan perjalanan mudik dan balik masyarakat berjalan lancar, aman, dan nyaman. Posko tersebut beroperasi di sejumlah titik strategis di Kabupaten Lebak, salah satunya di Mandala.
Menurut Gatet, salah satu petugas jaga di Posko Lebaran Kemen PU di Mandala, Lebak, posko ini berperan aktif dalam mengatur lalu lintas, terutama saat terjadi kepadatan kendaraan. Hal ini dilakukan untuk mencegah kemacetan dan memastikan kelancaran arus balik pemudik. "Kita membuka posko itu untuk membantu masyarakat agar mudik menyenangkan sesuai harapan pemerintah," ujar Gatet.
Pada H+5 Lebaran, kepadatan kendaraan roda dua dan empat terpantau cukup tinggi di beberapa ruas jalan nasional di Lebak, termasuk jalur Rangkasbitung-Pandeglang dan Rangkasbitung-Bogor. Kepadatan ini diprediksi akan mencapai puncaknya pada H+5, mengingat volume kendaraan yang cukup signifikan sejak pagi hingga siang hari. Kepadatan tersebut terutama terjadi di jalur Rangkasbitung-Pandeglang, yang merupakan jalur utama pemudik menuju Tangerang, Jakarta, Bogor, dan Bandung.
Posko Lebaran Kemen PU: Lebih dari Sekedar Pengaturan Lalu Lintas
Posko Kemen PU di Lebak tidak hanya berfokus pada pengaturan lalu lintas. Petugas juga menyediakan tempat istirahat bagi para pemudik yang merasa lelah selama perjalanan. Fasilitas yang disediakan pun cukup lengkap. Pemudik dapat beristirahat, bahkan menginap di posko jika diperlukan. "Selain pengaturan lalu lintas, Posko Kemen PU juga bisa dikunjungi pemudik untuk beristirahat jika kelelahan," jelas Gatet. Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa posko menyediakan makanan dan minuman gratis, serta fasilitas pengisian daya handphone.
Posko yang beroperasi mulai 22 Maret hingga 11 April 2025 ini dijaga oleh dua petugas yang bergantian setiap harinya, mulai pukul 08.00 WIB hingga 20.00 WIB. Selain itu, Kemen PU juga bersiaga dengan kendaraan Viar yang dilengkapi bahan aspal untuk menangani kerusakan jalan darurat. Hal ini bertujuan untuk mencegah kecelakaan yang mungkin terjadi akibat jalan berlubang.
Komitmen Kemen PU untuk membantu kelancaran arus balik pemudik terlihat dari kesigapan petugas dalam memberikan pelayanan. "Kami bertugas di posko itu merasa senang untuk membantu masyarakat," ungkap Gatet. Kesan positif juga disampaikan oleh Mulyadi, seorang pemudik dari Sumur Ujung Kulon Pandeglang yang merasa terbantu dengan adanya posko tersebut. "Kami dan istri istirahat di posko itu, disambut dengan baik petugas jaga Kemen PU," kata Mulyadi.
Antisipasi Kemacetan dan Kenyamanan Pemudik
Pembukaan posko mudik di Lebak merupakan langkah strategis Kemen PU dalam mengantisipasi potensi kemacetan dan memastikan kenyamanan pemudik. Posko ini tidak hanya berfungsi sebagai posko pengaturan lalu lintas, tetapi juga sebagai tempat istirahat dan pelayanan bagi para pemudik yang membutuhkan bantuan. Dengan adanya fasilitas yang memadai dan pelayanan yang ramah, diharapkan para pemudik dapat kembali ke daerah asal dengan selamat dan nyaman.
Langkah-langkah yang dilakukan Kemen PU ini menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap keselamatan dan kenyamanan masyarakat selama mudik Lebaran. Keberadaan posko ini diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan dan kemacetan, serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik.
Selain itu, kesiapan kendaraan dan bahan material untuk perbaikan jalan darurat menunjukkan kesigapan Kemen PU dalam menghadapi berbagai kemungkinan kendala selama arus balik. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Secara keseluruhan, keberadaan Posko Lebaran Kemen PU di Lebak memberikan dampak positif bagi para pemudik. Pelayanan yang diberikan, mulai dari pengaturan lalu lintas hingga penyediaan tempat istirahat dan fasilitas pendukung, menunjukkan komitmen pemerintah dalam memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan mudik Lebaran.