Kemenag Kepri Pastikan Menu JCH Terjaga Kesehatan dan Kehalalannya
Kemenag Kepri gelar uji makanan untuk memastikan para jamaah calon haji (JCH) Embarkasi Batam mendapatkan menu sehat, halal, dan sesuai standar selama penerbangan.

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau (Kanwil Kemenag Kepri) menggelar uji sampel makanan atau meal test untuk jamaah calon haji (JCH) Embarkasi Batam (BTH). Uji makanan ini dilakukan untuk memastikan makanan yang dikonsumsi para calon haji di pesawat memenuhi standar kesehatan, kehalalan, dan kebersihan, serta sesuai dengan beragam latar belakang jamaah.
Kepala Kanwil Kemenag Kepri, Zoztafia, menjelaskan bahwa pengujian dilakukan untuk menghindari hal-hal yang dapat mengganggu kesehatan dan kenyamanan JCH selama perjalanan. "Kami ingin berhati-hati menghindari hal-hal destruktif bagi jamaah. Jadi kami uji dari aspek kesehatan dan kehalalan bersama sejumlah pemangku kepentingan," ujarnya. Zoztafia juga menekankan pentingnya penyesuaian rasa dan tekstur makanan agar cocok dengan berbagai latar belakang jamaah. "Saya sarankan jangan terlalu asin, terlalu pedas, atau terlalu manis. Karena jamaah kami ini beragam. Lebih baik kurang asin, nanti bisa ditambahkan garam. Begitu juga kalau pakai daging, harus dimasak lebih halus agar mudah dikunyah," tambahnya.
Menu yang diuji meliputi rendang, ikan, dan ayam yang disiapkan oleh maskapai Saudi Arabia Airlines. Selain uji makanan, Kemenag Kepri juga telah melantik 20 orang sebagai kepala bidang Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) untuk Embarkasi Batam, dengan total sekitar 80 petugas yang akan melayani jamaah dari Kalimantan Barat, Riau, Jambi, dan Kepri.
Uji Makanan JCH: Prioritas Kesehatan dan Kehalalan
Proses meal test yang dilakukan Kemenag Kepri melibatkan berbagai pihak terkait untuk memastikan kualitas makanan yang disajikan. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi para JCH. Standar kesehatan dan kehalalan menjadi prioritas utama dalam pemilihan menu makanan, sehingga para JCH dapat menikmati perjalanan haji dengan nyaman dan tenang.
Selain memperhatikan aspek kesehatan dan kehalalan, Kemenag Kepri juga mempertimbangkan kesesuaian rasa dan tekstur makanan dengan selera jamaah yang beragam. Petugas berupaya menyediakan makanan yang tidak terlalu asin, pedas, atau manis, sehingga dapat dinikmati oleh semua JCH tanpa memandang latar belakang dan preferensi masing-masing.
Proses memasak juga diperhatikan, terutama untuk jenis makanan yang mengandung daging. Daging yang disajikan akan dimasak lebih halus agar mudah dikunyah, terutama bagi JCH lansia. Hal ini menunjukkan kepedulian Kemenag Kepri terhadap kebutuhan khusus para jamaah.
Pelantikan PPIH Embarkasi Batam dan Kesiapan Fasilitas
Bersamaan dengan uji makanan, Kemenag Kepri juga melaksanakan pelantikan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) untuk Embarkasi Batam. Sebanyak 20 kepala bidang dilantik, dengan total sekitar 80 petugas yang akan bertugas melayani JCH dari beberapa provinsi.
Kasubdit Dukungan Bina Jamaah Haji Badan Penyelenggara Haji (BPH) RI, Kholilurrahman, berpesan kepada petugas yang dilantik agar menjalankan tugas dengan tulus dan ikhlas. "Kami berpesan untuk PPIH agar menjaga kesehatan dan melayani jamaah dengan sepenuh hati, ketulusan, dan ikhlas. Insya Allah akan selalu diberi kemudahan," katanya.
Kesiapan fasilitas juga menjadi perhatian Kemenag Kepri, terutama bagi JCH lansia dan penyandang disabilitas. Kemenag Kepri memastikan ketersediaan kursi roda dan pendamping khusus untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada semua JCH.
Dengan berbagai persiapan yang dilakukan, Kemenag Kepri berupaya memastikan kelancaran dan kenyamanan ibadah haji bagi seluruh JCH Embarkasi Batam. Uji makanan dan pelantikan PPIH merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para jamaah.
Semua persiapan ini menunjukkan kesiapan Kemenag Kepri dalam memberikan pelayanan terbaik bagi para jamaah calon haji. Dari segi makanan, hingga kesiapan petugas dan fasilitas, semuanya dirancang untuk memastikan ibadah haji para jamaah berjalan lancar dan nyaman.