Kemendagri Beri Atensi Khusus pada Kepala Daerah di Retret Akmil
Kemendagri akan memberikan perhatian khusus kepada beberapa kepala daerah terpilih dalam retret di Akmil, Magelang, fokus pada mereka yang memiliki riwayat operasi atau kondisi kesehatan tertentu dalam enam bulan terakhir.

Jakarta, 17 Februari 2025 - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan memberikan perhatian khusus kepada sejumlah kepala daerah terpilih dalam retret atau pembekalan di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, pada 21-28 Februari 2025. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya Sugiarto.
Perhatian khusus ini diberikan setelah 944 pasangan calon kepala dan wakil kepala daerah hasil Pilkada 2024 menjalani pemeriksaan kesehatan di Kantor Kemendagri pada 16-17 Februari 2025. Pemeriksaan kesehatan ini menjadi langkah penting sebelum para kepala daerah terpilih menjalankan tugasnya.
Atensi Khusus untuk Kesehatan Kepala Daerah
Menurut Wamendagri Bima Arya, "Ada beberapa kepala daerah yang kami berikan atensi khusus karena memiliki riwayat operasi dalam jangka waktu 6 bulan terakhir, baik sebelum maupun sesudah Pilkada." Ini termasuk mereka yang menjalani operasi jantung atau operasi lainnya.
Meskipun dinyatakan sehat oleh dokter dan memenuhi syarat untuk mengikuti retret, Kemendagri tetap memberikan perhatian khusus. "Walaupun dokter merekomendasikan bahwa yang bersangkutan aman, kami membedakan mereka, menandai mereka untuk diberikan atensi," ujar Bima Arya dalam konferensi pers di Kantor Kemendagri.
Atensi tersebut berupa tanda khusus, misalnya pita, agar kepala daerah yang bersangkutan mudah dikenali. "Mereka pun tentu kami berikan keleluasaan dan kelonggaran untuk menyesuaikan dengan program-program yang sifatnya tidak terlalu fisik. Jangan sampai mereka kelelahan karena kesehatan adalah yang utama," tambahnya.
Monitoring Kesehatan Berkelanjutan
Selain riwayat operasi, Kemendagri juga memperhatikan kepala daerah dengan kondisi kesehatan lain. "Para kepala daerah yang memiliki kolesterol, asam urat, dan kadar gula di atas rata-rata turut menjadi atensi Kemendagri. Secara menyeluruh sehat dan tidak ada gejala, tetapi angka-angka itu tetap kami jadikan atensi untuk terus melakukan observasi," jelas Wamendagri.
Langkah ini menunjukkan komitmen Kemendagri untuk memastikan para kepala daerah terpilih dalam kondisi prima untuk menjalankan tugasnya. Pemantauan kesehatan yang berkelanjutan ini diharapkan dapat mencegah masalah kesehatan yang mungkin timbul selama masa jabatan mereka.
Retret dan Pelantikan
Sebelum mengikuti pembekalan di Akmil, para kepala daerah terpilih akan dilantik secara serentak pada 20 Februari 2025. Retret di Akmil ini diharapkan dapat mempersiapkan mereka secara optimal untuk memimpin daerah masing-masing.
Dengan memberikan atensi khusus kepada kepala daerah yang memiliki kondisi kesehatan tertentu, Kemendagri menunjukkan kepedulian terhadap kesehatan para pemimpin daerah dan memastikan mereka dapat menjalankan tugas dengan baik. Langkah ini juga menunjukkan transparansi dan akuntabilitas dalam proses seleksi dan persiapan kepemimpinan daerah.
Program retret ini bukan hanya sekadar pembekalan, tetapi juga bentuk perhatian dan dukungan dari Kemendagri agar para kepala daerah dapat menjalankan tugasnya dengan optimal dan sehat. Hal ini penting untuk memastikan pemerintahan daerah berjalan lancar dan efektif demi kepentingan masyarakat.