Kemendagri Pastikan Kesiapsiagaan Trantibumlinmas Selama Ramadhan dan Mudik Lebaran 2025
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memastikan kesiapsiagaan penuh kekuatan Trantibumlinmas, termasuk Satpol PP dan Damkarmat, selama Ramadhan dan menghadapi arus mudik Lebaran 2025.

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memastikan kesiapan penuh kekuatan Trantibumlinmas (ketenteraman, ketertiban umum, dan pelindungan masyarakat) di seluruh Indonesia selama bulan Ramadhan 1446 H dan menghadapi arus mudik Lebaran 2025. Hal ini diumumkan melalui Surat Edaran Mendagri dan ditandai dengan Apel Kesiapsiagaan Nasional di Bontang, Kalimantan Timur. Kesiapsiagaan ini melibatkan Satuan Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Satdamkarmat), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Relawan Pemadam Kebakaran (Redkar), dan Satuan Pelindungan Masyarakat (Satlinmas).
Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan (Dirjen Bina Adwil) Kemendagri, Safrizal Zakaria Ali, menjelaskan bahwa SE Mendagri Nomor 400.6.1/749/SJ menekankan peran penting unsur Trantibumlinmas dalam kelancaran arus mudik. Mereka akan bertugas mendeteksi dan mengantisipasi berbagai potensi masalah di lapangan, menjaga ketertiban umum selama Ramadhan dan Idul Fitri. Peran aktif ini diharapkan dapat menciptakan suasana yang kondusif bagi masyarakat.
Jumlah personel yang terlibat dalam operasi ini sangat signifikan. Terdapat 50.416 anggota Satdamkarmat, 122.610 anggota Satpol PP, 53.835 anggota Redkar, dan 1.253.758 anggota Satlinmas yang siap diterjunkan untuk memberikan pelayanan publik optimal. Kesiapan ini merupakan bagian dari upaya Kemendagri untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama periode Ramadhan dan Idul Fitri.
Apel Kesiapsiagaan Nasional di Bontang
Puncak kesiapan ditunjukkan melalui Apel Kesiapsiagaan Nasional Damkarmat, Satpol PP, dan Satlinmas 2025 di Kota Bontang, Kalimantan Timur, pada tanggal 1 Maret 2025. Apel ini bertujuan menyinergikan seluruh kekuatan Trantibumlinmas dalam menghadapi bulan suci Ramadhan dan arus mudik Lebaran 2025. Menurut Safrizal, apel ini juga menjadi ajang peningkatan kompetensi bagi seluruh personel yang terlibat.
"Apel Kesiapsiagaan Nasional ini digelar dalam rangka menyinergikan seluruh kekuatan trantibumlinmas, yakni Satpol PP dan Satdamkarmat yang dibantu Satlinmas dan Redkar dalam memasuki bulan suci Ramadhan, dan menyongsong mudik lebaran 2025, sekaligus menjadi ajang bagi meningkatkan kompetensi jajaran," kata Safrizal di Bontang, Kaltim.
Dengan adanya apel ini, diharapkan koordinasi dan kerja sama antar instansi terkait akan semakin solid dan efektif. Hal ini akan meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam penanganan berbagai potensi masalah yang mungkin timbul selama Ramadhan dan arus mudik Lebaran 2025.
Selain itu, apel ini juga menjadi momentum untuk mengevaluasi kesiapan personel dan peralatan yang akan digunakan dalam operasi tersebut. Dengan demikian, diharapkan seluruh personel dan peralatan dalam kondisi optimal dan siap digunakan kapan saja dibutuhkan.
Peran Penting Satuan Trantibumlinmas
Peran Satdamkarmat, Satpol PP, Redkar, dan Satlinmas sangat krusial dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama Ramadhan dan periode mudik Lebaran. Satdamkarmat bertanggung jawab atas penanganan kebakaran dan penyelamatan, sementara Satpol PP bertugas menjaga ketertiban umum dan penegakan peraturan daerah. Redkar memberikan dukungan tambahan dalam pemadaman kebakaran, sedangkan Satlinmas berperan aktif dalam membantu masyarakat dan menjaga keamanan lingkungan.
Integrasi dan koordinasi yang baik antara keempat satuan ini sangat penting untuk memastikan efektivitas dalam menjalankan tugas. Dengan jumlah personel yang besar, diharapkan dapat memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat dan mampu mengatasi berbagai tantangan yang mungkin muncul.
Kemendagri menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antar instansi dalam menghadapi tantangan keamanan dan ketertiban selama Ramadhan dan arus mudik Lebaran. Dengan kerja sama yang solid, diharapkan dapat tercipta suasana yang aman, tertib, dan kondusif bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Melalui berbagai upaya yang dilakukan, Kemendagri berkomitmen untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama bulan Ramadhan dan periode mudik Lebaran 2025. Kesiapsiagaan penuh dari seluruh unsur Trantibumlinmas menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga situasi yang kondusif.