Kisah Inspiratif: Jamsin, Lansia di Pelosok Malteng, Kini Nikmati Listrik Gratis PLN Berkat 'Light Up The Dream'
Program 'Light Up The Dream' PLN hadirkan listrik gratis bagi warga tidak mampu di Maluku Tengah. Simak bagaimana inisiatif ini membawa terang dan harapan baru.

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) baru-baru ini meluncurkan program sosial "Light Up The Dream". Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan akses listrik gratis kepada masyarakat prasejahtera di wilayah pelosok. Program ini merupakan wujud nyata komitmen PLN dalam mewujudkan pemerataan energi yang berkeadilan di seluruh Indonesia.
Salah satu penerima manfaat program ini adalah Bapak Jamsin, seorang warga lanjut usia yang tinggal di Desa Selamon, Pulau Lonthoir, Kabupaten Maluku Tengah. Beliau selama ini hidup tanpa listrik akibat keterbatasan ekonomi dan kondisi fisik yang tidak memungkinkan untuk bekerja. Kehadiran listrik di rumahnya kini menjadi simbol kehadiran negara di daerah terpencil tersebut.
Penyalaan listrik ini bukan sekadar menghadirkan penerangan fisik semata, namun juga membawa harapan baru bagi masa depan masyarakat. General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula, menegaskan komitmen PLN untuk terus melistriki hingga ke pelosok negeri secara andal dan merata. Inisiatif ini diharapkan dapat membuka akses menuju kehidupan yang lebih baik bagi banyak keluarga di daerah terpencil.
Perjalanan Menuju Pelosok Terpencil
Untuk mencapai rumah Bapak Jamsin, rombongan PLN harus menempuh perjalanan yang cukup menantang dan memakan waktu. Tim yang dipimpin oleh Manager UP3 Ambon, Ramli Malawat, dan Manager ULP Banda, Zulfikar Rezky Renyaan, memulai perjalanan dari Banda Neira. Mereka menggunakan kapal kecil untuk menyeberangi laut yang terkadang bergelombang menuju Pulau Lonthoir.
Setibanya di Pulau Lonthoir, perjalanan masih belum usai dan memerlukan stamina ekstra. Tim harus melanjutkan perjalanan darat dengan berjalan kaki melewati jalur perbukitan yang terjal dan licin. Medan yang sulit ini menunjukkan dedikasi tinggi para petugas PLN dalam memastikan listrik sampai ke tangan masyarakat yang paling membutuhkan.
Ramli Malawat mengungkapkan bahwa dengan hadirnya listrik, bukan hanya lampu yang menyala di rumah-rumah. Ia menekankan bahwa ini juga menyalakan harapan, meningkatkan kenyamanan hidup, dan membuka peluang masa depan yang lebih cerah bagi penerima manfaat. Upaya keras ini merupakan bagian dari misi besar PLN untuk menerangi setiap sudut negeri.
Dampak Sosial dan Harapan Baru
Kepala Desa Selamon, Budi Lajabu, turut hadir dan menyaksikan momen penyalaan listrik di rumah Bapak Jamsin dengan penuh haru. Beliau menyampaikan apresiasi mendalam atas langkah konkret yang telah dilakukan oleh PLN. Menurutnya, program ini jauh lebih dari sekadar penyediaan listrik semata, melainkan sebuah bentuk kepedulian yang nyata.
Budi Lajabu menyatakan bahwa inisiatif "Light Up The Dream" adalah tentang kemanusiaan dan empati. Ia merasa sangat bersyukur dan berterima kasih kepada PLN atas kepedulian yang ditunjukkan kepada warganya. Program ini membuktikan bahwa perhatian terhadap masyarakat prasejahtera di pelosok benar-benar ada dan memberikan dampak positif.
Kehadiran listrik gratis ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup warga secara signifikan. Akses terhadap penerangan memungkinkan aktivitas malam hari, seperti belajar bagi anak-anak atau beribadah, menjadi lebih mudah dan aman. Ini juga berpotensi membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat sekitar melalui berbagai kegiatan produktif.
Mekanisme Program Light Up The Dream
Program "Light Up The Dream" merupakan inisiatif sosial PLN yang unik karena digerakkan secara gotong royong oleh internal perusahaan. Pegawai PLN secara sukarela bertindak sebagai donatur untuk membiayai program ini dari kantong pribadi mereka. Konsep ini menunjukkan solidaritas internal PLN yang kuat dalam membantu sesama.
Bantuan yang diberikan mencakup biaya instalasi listrik di dalam rumah penerima manfaat, mulai dari pemasangan kabel hingga sakelar. Selain itu, program ini juga menanggung biaya penyambungan listrik secara gratis ke jaringan PLN. Hal ini memastikan bahwa keluarga tidak mampu dapat menikmati listrik tanpa beban biaya awal yang memberatkan.
Dengan menjangkau wilayah-wilayah terluar seperti Pulau Lonthoir, PLN berharap program ini terus menjadi simbol keadilan energi. Ini juga merupakan bentuk nyata kehadiran negara di tengah masyarakat yang selama ini mungkin terabaikan dari akses listrik. Program ini diharapkan dapat terus berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak keluarga di seluruh pelosok Indonesia.