KPU Situbondo Sukses Tingkatkan Partisipasi Pemilih Pilkada 2024: Dekan Unars Beri Apresiasi
Dekan Fisip Unars memberikan apresiasi kepada KPU Situbondo atas keberhasilannya meningkatkan partisipasi pemilih Pilkada 2024 hingga 79,01 persen, melampaui capaian Pilkada 2019.

Situbondo, 25 Februari 2025 (ANTARA) - KPU Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, menuai pujian atas keberhasilannya meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pilkada Serentak 2024. Dr. Hasan Muhtar Fauzi, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Abdurrachman Saleh (Unars) Situbondo, memberikan apresiasi atas capaian tersebut yang mencapai angka 79,01 persen. Hal ini disampaikannya saat menghadiri Focus Grup Discussion (FGD) Penyusunan Laporan Evaluasi Pilkada Serentak 2024 di Situbondo.
Dari total 507.507 Daftar Pemilih Tetap (DPT), sebanyak 401.727 orang menggunakan hak pilihnya pada Pilkada 27 November 2024. Angka partisipasi ini terbilang signifikan, mengingat capaian Pilkada 2019 hanya sekitar 72 persen. Keberhasilan ini tidak lepas dari berbagai terobosan yang dilakukan oleh KPU Situbondo dalam menghadapi tantangan eksternal.
Lebih lanjut, Dr. Hasan menekankan pentingnya upaya KPU Situbondo untuk terus berinovasi guna meningkatkan partisipasi pemilih pada pemilu mendatang. Selain itu, ia juga menyoroti perlunya sosialisasi dan edukasi politik kepada masyarakat untuk meminimalisir praktik politik uang dan mendorong masyarakat untuk memilih pemimpin yang membawa kesejahteraan.
Apresiasi atas Kesuksesan Pilkada Situbondo 2024
Dekan Fisip Unars tersebut juga mengapresiasi sikap sportifitas para peserta Pilkada. "Calon bupati yang kalah dalam penghitungan cepat mengucapkan selamat ini jarang terjadi di daerah lain, dan ini juga menjadi bagian dari kesuksesan KPU," ujar Hasan. Hal ini menunjukkan suasana kondusif dan demokratis yang tercipta selama proses Pilkada berlangsung.
Keberhasilan KPU Situbondo tidak hanya dilihat dari angka partisipasi pemilih yang tinggi, tetapi juga dari aspek lain seperti proses tahapan pemilu yang berjalan lancar, hingga kerjasama yang baik dengan berbagai pihak terkait.
Menurut Dr. Hasan, kesadaran masyarakat untuk memilih pemimpin yang membawa kesejahteraan merupakan kunci keberhasilan pemilu kedepannya. Edukasi politik yang berkelanjutan sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut.
Aspek-Aspek yang Dibahas dalam FGD
Andi Wahyu Pratama, Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Kabupaten Situbondo, menjelaskan bahwa FGD tersebut membahas empat aspek utama dalam evaluasi Pilkada Serentak 2024. Aspek pertama adalah tahapan pemilu, meliputi verifikasi dan validasi data pemilih hingga penetapan pemenang.
Aspek kedua adalah non-tahapan, yang mencakup pendanaan pilkada dan kerja sama dengan berbagai lembaga. Aspek ketiga menyoroti kelembagaan, termasuk kerja sama antar-lembaga dan dengan forkopimda. Terakhir, aspek eksternalitas dibahas, salah satunya kerja sama KPU dengan media untuk sosialisasi pemilu.
FGD ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi yang bermanfaat bagi KPU Situbondo dalam menyelenggarakan pilkada yang lebih baik di masa mendatang.
Harapan untuk Pemilu Mendatang
KPU Situbondo berharap, melalui berbagai masukan dan rekomendasi dari FGD ini, penyelenggaraan pemilu selanjutnya akan semakin baik dan sukses. Kerjasama yang baik dengan berbagai pihak, termasuk media massa, akan terus ditingkatkan untuk mensosialisasikan proses pemilu kepada masyarakat.
Dengan partisipasi pemilih yang tinggi dan proses yang berjalan lancar, Pilkada Situbondo 2024 menjadi contoh yang baik bagi daerah lain dalam penyelenggaraan pemilu yang demokratis dan sukses.