Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
LG Batalkan Sebagian Investasi di Indonesia: Bukan Masalah Domestik, Melainkan Persaingan Global
LG Batalkan Sebagian Investasi di Indonesia: Bukan Masalah Domestik, Melainkan Persaingan Global

Indonesian Business Council (IBC) menjelaskan pembatalan sebagian investasi LG di proyek baterai kendaraan listrik bukan karena faktor dalam negeri, melainkan persaingan global yang ketat dengan perusahaan China.

LG Mundur, BKPM Segera Temui Huayou Bahas Proyek Baterai EV Rp145 Triliun
LG Mundur, BKPM Segera Temui Huayou Bahas Proyek Baterai EV Rp145 Triliun

Setelah LG mundur dari proyek ekosistem baterai kendaraan listrik senilai Rp145 triliun, BKPM segera bertemu Huayou untuk membahas kelanjutan investasi dan rencana kerja sama baru.

LG Energy Solution Tak Mundur, Pemerintah yang Meminta! Ini Alasan Rosan Perkasa
LG Energy Solution Tak Mundur, Pemerintah yang Meminta! Ini Alasan Rosan Perkasa

Menteri Investasi Rosan Perkasa Roeslani menjelaskan bahwa LG Energy Solution tidak mengundurkan diri, melainkan diminta mundur oleh pemerintah karena negosiasi yang berlarut-larut selama lima tahun.

LG Pastikan Investasi Rp165 Triliun di Ekosistem Baterai Indonesia Tetap Berjalan
LG Pastikan Investasi Rp165 Triliun di Ekosistem Baterai Indonesia Tetap Berjalan

Menteri Investasi Rosan Roeslani memastikan komitmen LG Energy Solution untuk investasi senilai Rp165,3 triliun di ekosistem baterai Indonesia tetap berjalan, bahkan salah satu proyeknya telah rampung.

LG Tunda Investasi Rp130,7 Triliun di RI, Apindo Optimistis Masih Ada Peluang
LG Tunda Investasi Rp130,7 Triliun di RI, Apindo Optimistis Masih Ada Peluang

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai keputusan LG menunda investasi baterai kendaraan listrik senilai Rp130,7 triliun di Indonesia sebagai penundaan sementara, bukan penolakan investasi.

LG Hengkang dari Proyek Titan, Investasi Asing di RI Tetap Optimis?
LG Hengkang dari Proyek Titan, Investasi Asing di RI Tetap Optimis?

Meskipun LG Energy Solution menarik diri dari proyek baterai EV senilai Rp130,7 triliun, Ketua Umum Periklindo menegaskan investasi asing di Indonesia tetap kuat, dibuktikan dengan antusiasme di PEVS 2025.