Menhub Resmikan Posko Mudik Lebaran 2025: 146 Juta Pemudik Dilayani!
Menteri Perhubungan meresmikan Posko Pusat Angkutan Lebaran 2025 untuk memastikan 146 juta pemudik dapat melakukan perjalanan mudik yang aman dan nyaman dengan berbagai dukungan fasilitas dan kebijakan.

Jakarta, 21 Maret 2024 - Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi secara resmi meluncurkan Posko Pusat Angkutan Lebaran 2025 di Jakarta. Peresmian ini menandai dimulainya upaya pemerintah untuk memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan mudik Lebaran tahun 2025 bagi lebih dari 146 juta masyarakat Indonesia yang diperkirakan akan melakukan perjalanan pulang kampung.
Posko yang akan beroperasi selama 22 hari, mulai 23 Maret hingga 11 April 2025, ini bertujuan untuk memberikan bantuan dan memastikan mobilitas masyarakat selama bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri berjalan aman, nyaman, dan lancar. Menhub menekankan pentingnya langkah proaktif ini mengingat tantangan besar yang dihadapi dalam memastikan keselamatan dan kelancaran perjalanan mudik skala besar ini.
"Hari ini menandai dimulainya operasional Posko Pusat Angkutan Lebaran 2025," ujar Menhub Dudy Purwagandhi dalam sambutannya. "Ini merupakan momen penting sebagai upaya bersama agar mudik aman, nyaman, dan selamat bagi seluruh masyarakat Indonesia." Ia menambahkan bahwa pemerintah berkomitmen penuh untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik.
Siap Siaga Layani Jutaan Pemudik
Menhub Dudy Purwagandhi memaparkan kesiapan pemerintah dalam menghadapi lonjakan pemudik Lebaran 2025. Lebih dari 146 juta penduduk Indonesia diproyeksikan akan melakukan perjalanan mudik tahun ini. Untuk mengakomodasi jumlah pemudik yang sangat signifikan ini, pemerintah telah menyiapkan berbagai moda transportasi, termasuk 30.451 bus, 772 kapal laut, 404 pesawat udara, dan 2.550 unit kereta api.
Selain kesiapan armada transportasi, pemerintah juga telah melakukan berbagai langkah antisipatif. "Ramp check" dilakukan untuk memastikan seluruh armada transportasi dalam kondisi baik dan laik jalan. Koordinasi intensif juga dilakukan dengan berbagai pihak terkait, seperti lintas kementerian/lembaga, TNI-Polri, pemerintah daerah, dan pelaku usaha transportasi. Semua ini dilakukan untuk memastikan perjalanan mudik berjalan lancar dan aman.
Menhub menekankan pentingnya kehadiran negara dalam memberikan bantuan nyata kepada rakyat, khususnya pada momen penting seperti Lebaran. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, yang menekankan pentingnya kehadiran negara dalam membantu masyarakat.
Dukungan Kebijakan dan Insentif
Pemerintah juga memberikan berbagai insentif dan kebijakan untuk mempermudah akses mudik masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah penurunan tarif tiket pesawat rata-rata sekitar 14 persen. Selain itu, pemerintah juga memberikan diskon tarif tol hingga 20 persen untuk meringankan beban biaya perjalanan.
Program mudik gratis juga kembali diadakan untuk membantu masyarakat kurang mampu agar dapat merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman. Lebih lanjut, pemerintah juga mendukung kebijakan "Work from Anywhere" (WFA) untuk memberikan fleksibilitas bagi masyarakat dalam merencanakan perjalanan mudik mereka.
Dengan berbagai dukungan kebijakan dan insentif ini, diharapkan masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik dengan biaya yang lebih terjangkau dan proses yang lebih mudah. Pemerintah berkomitmen untuk terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia yang melakukan perjalanan mudik Lebaran 2025.
Pemerintah berharap dengan berbagai persiapan dan dukungan yang telah dilakukan, perjalanan mudik Lebaran 2025 dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh masyarakat Indonesia. Posko Pusat Angkutan Lebaran 2025 akan menjadi pusat koordinasi dan informasi bagi masyarakat selama periode mudik.