Nelayan Hilang di Perairan Busel Ditemukan Tewas
Tim SAR Gabungan menemukan Laode Muksin (52), seorang nelayan yang hilang di perairan Siompu Barat, Buton Selatan, Sulawesi Tenggara, dalam keadaan meninggal dunia setelah pencarian selama empat hari.

Seorang nelayan, Laode Muksin (52), ditemukan meninggal dunia setelah hilang di perairan Siompu Barat, Kabupaten Buton Selatan (Busel), Sulawesi Tenggara (Sultra). Tim SAR Gabungan berhasil menemukan jasadnya pada Minggu (16/2) sekitar pukul 18.00 WITA, setelah melakukan operasi pencarian selama empat hari.
Pencarian Nelayan Hilang di Busel
Kepala Basarnas Kendari, Aminuddin P.S., mengonfirmasi penemuan tersebut. Ia menjelaskan bahwa korban ditemukan oleh nelayan Desa Lalole sekitar 4,44 mil laut arah barat dari lokasi terakhirnya. Informasi penemuan ini diterima oleh tim SAR dari nelayan yang menemukan jasad Laode Muksin.
Setelah ditemukan, jasad Laode Muksin langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga. Dengan ditemukannya korban, Operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh unsur yang terlibat kembali ke kesatuannya masing-masing.
Kronologi Kejadian dan Proses Pencarian
Laode Muksin, warga Buton Selatan, dilaporkan hilang pada pukul 07.05 WITA setelah terjatuh dari perahunya saat memancing di perairan Siompu Barat. Laporan awal diterima dari warga setempat yang menyaksikan kejadian tersebut. Tim SAR gabungan langsung diterjunkan untuk melakukan pencarian.
Proses pencarian melibatkan berbagai unsur, termasuk staf Ops Basarnas Kendari, penyelamat Pos SAR Baubau, Pos TNI AL Baubau, Polsek Siompu, BPBD Busel, PMI Baubau, nelayan sekitar, dan keluarga korban. Kerja sama dan koordinasi antar lembaga ini sangat penting dalam mempercepat proses pencarian.
Kesimpulan Operasi SAR
Operasi SAR yang berlangsung selama empat hari ini akhirnya membuahkan hasil, meskipun dengan kabar duka. Penemuan jasad Laode Muksin menandai berakhirnya pencarian dan memberikan kepastian bagi keluarga. Keberhasilan operasi ini juga menunjukkan pentingnya koordinasi dan kerja sama antar instansi dalam menghadapi situasi darurat di laut.
Semoga kejadian ini dapat menjadi pembelajaran bagi nelayan lainnya untuk selalu memperhatikan keselamatan saat melaut. Peralatan keselamatan dan kewaspadaan merupakan hal yang krusial untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Dukungan dan solidaritas dari berbagai pihak dalam pencarian ini patut diapresiasi.
Unsur yang Terlibat dalam Pencarian
- Staf Ops Basarnas Kendari
- Penyelamat Pos SAR Baubau
- Pos TNI AL Baubau
- Polsek Siompu
- BPBD Busel
- PMI Baubau
- Nelayan sekitar
- Keluarga korban
Semoga keluarga korban diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi duka ini. Semoga arwah Laode Muksin diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa.