Operasi Ketupat Seligi 2025 di Natuna Berjalan Lancar, Tanpa Kecelakaan Lalu Lintas
Polres Natuna menyatakan Operasi Ketupat Seligi 2025 berjalan aman dan lancar berkat sinergi berbagai pihak, tanpa kecelakaan lalu lintas selama periode mudik Lebaran.
Kepolisian Resor (Polres) Natuna, Kepulauan Riau, melaporkan bahwa Operasi Ketupat Seligi 2025 yang berlangsung dari 26 Maret hingga 8 April 2025 telah berjalan dengan aman dan lancar. Operasi ini mencakup periode arus mudik dan balik Lebaran Idul Fitri. Keberhasilan ini diraih berkat kerja sama dan kolaborasi berbagai instansi dan masyarakat Natuna.
Kapolres Natuna, AKBP Nopyan Aries Efendie, menyatakan bahwa tidak terjadi insiden kecelakaan lalu lintas selama periode operasi. Arus mudik dan balik di Natuna berjalan lancar, dan situasi keamanan wilayah tetap kondusif. Hal ini menunjukkan kesiapsiagaan dan efektivitas langkah-langkah pengamanan yang telah dilakukan.
Menurut Kapolres, keberhasilan Operasi Ketupat Seligi 2025 merupakan hasil sinergi yang solid antara TNI, Polri, pemerintah daerah, Basarnas, insan pers, dan seluruh lapisan masyarakat Natuna. Kolaborasi dan partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga keamanan dan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran.
Pengamanan Terpadu di Natuna
Dalam Operasi Ketupat Seligi 2025, Polres Natuna mendirikan enam pos pengamanan yang strategis. Tiga pos ditempatkan di pelabuhan, dua pos di lokasi wisata, dan satu pos di titik strategis lainnya. Penempatan pos-pos pengamanan ini bertujuan untuk mengawasi dan memastikan kelancaran arus lalu lintas, baik di darat maupun laut.
Kapolres Nopyan Aries Efendie beserta jajarannya secara berkala melakukan peninjauan ke berbagai titik, termasuk pelabuhan dan kapal. Mereka berdiskusi langsung dengan para kapten kapal dan penumpang untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik serta memadai tidaknya sarana dan prasarana yang tersedia. Hal ini menunjukkan komitmen penuh dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Pelabuhan menjadi fokus utama pengawasan karena merupakan titik krusial dalam arus mudik dan balik Lebaran di Natuna. Transportasi laut merupakan moda transportasi utama bagi masyarakat Natuna, sehingga pengawasan di pelabuhan sangat penting untuk mencegah potensi gangguan keamanan dan kelancaran arus penumpang.
Selain pengamanan, Polres Natuna juga memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada penumpang dan pengunjung wisata. Langkah ini menunjukkan kepedulian dan komitmen dalam memberikan pelayanan yang komprehensif kepada masyarakat selama periode libur Lebaran.
Apresiasi atas Kerja Sama dan Partisipasi Masyarakat
Kapolres Natuna menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam Operasi Ketupat Seligi 2025. Ia menekankan bahwa tanpa kolaborasi dan kesadaran masyarakat, operasi ini tidak akan berjalan dengan maksimal. Partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga ketertiban dan keamanan sangat diapresiasi.
'Kami mengapresiasi masyarakat Kabupaten Natuna yang turut berpartisipasi dengan tertib, mendukung kelancaran pelaksanaan libur Idul Fitri,' ucap Kapolres Nopyan Aries Efendie. Pernyataan ini menunjukkan pentingnya peran serta masyarakat dalam menciptakan suasana yang aman dan kondusif selama periode mudik Lebaran.
Keberhasilan Operasi Ketupat Seligi 2025 di Natuna menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara aparat keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat dapat menciptakan keamanan dan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran. Semoga keberhasilan ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam menghadapi momen serupa di masa mendatang.
Operasi Ketupat Seligi 2025 di Natuna berjalan lancar tanpa adanya kecelakaan lalu lintas, hal ini menunjukkan kesiapan dan koordinasi yang baik dari pihak terkait.
