Papua: Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Digenjot, Tiga Daerah Telah Terapkan
Pemerintah Provinsi Papua mendorong perluasan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) ke seluruh kabupaten/kota, setelah tiga daerah yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, dan Kabupaten Biak Numfor telah menerapkannya sejak 20 Januari 2025.
![Papua: Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Digenjot, Tiga Daerah Telah Terapkan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/07/220235.550-papua-layanan-pemeriksaan-kesehatan-gratis-digenjot-tiga-daerah-telah-terapkan-1.jpg)
Jayapura, 7 Februari 2025 - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua terus berupaya meningkatkan akses layanan kesehatan bagi warganya. Tiga dari sembilan kabupaten/kota di Papua telah berhasil menerapkan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG), yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, dan Kabupaten Biak Numfor. Program yang dimulai sejak 20 Januari 2025 ini merupakan langkah penting dalam mendeteksi dini berbagai penyakit umum.
Perluasan Program PKG di Papua
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Arry Pongtiku, menyatakan komitmen Pemprov untuk mendorong enam kabupaten/kota lainnya segera mengimplementasikan PKG. Meskipun kesiapan secara umum sudah ada, beberapa daerah masih menghadapi kendala logistik dan sumber daya manusia. Pemerintah Provinsi Papua berupaya mengatasi hambatan tersebut agar program ini dapat menjangkau seluruh masyarakat Papua.
"Penerapan program pemeriksaan kesehatan gratis sudah berlaku pada 20 Januari 2025 sehingga kami harap instruksi ini bisa diterapkan pada semua kabupaten/kota di Papua," kata Pongtiku dalam keterangannya di Jayapura, Jumat (7/2).
Pemeriksaan kesehatan gratis ini akan dilakukan di Puskesmas dan beberapa klinik swasta yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan jangkauan layanan dan memudahkan akses masyarakat terhadap pemeriksaan kesehatan.
Dukungan Penjabat Gubernur Papua
Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong, memberikan dukungan penuh terhadap program PKG. Ia menekankan pentingnya pelaksanaan program ini, mengingat PKG merupakan program pusat yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat Papua. Ia juga mengusulkan perluasan lokasi pemeriksaan, tidak hanya di Puskesmas, tetapi juga di rumah ibadah dan terminal untuk memudahkan akses masyarakat.
"Untuk itu saya minta agar pemeriksaan tersebut selain di dilakukan Puskesmas, juga bisa dilakukan pada setiap rumah ibadah, terminal sehingga mempermudah akses masyarakat," ujar Ramses Limbong.
Program ini mencakup deteksi dini penyakit umum seperti gula darah, hipertensi, asam urat, dan kolesterol. Pemeriksaan-pemeriksaan ini relatif cepat, namun sangat penting untuk mengetahui kondisi kesehatan masyarakat secara riil dan mengambil langkah pencegahan dini.
Instruksi Presiden dan Harapan Pemprov
Ramses Limbong menjelaskan bahwa program pemeriksaan kesehatan gratis ini merupakan instruksi langsung dari Presiden Prabowo Subianto. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah pusat dalam meningkatkan kesehatan masyarakat di seluruh Indonesia, termasuk Papua.
"Memeriksa hal-hal ini tidak memakan waktu lama, tetapi sangat penting karena membantu kita mengetahui kondisi riil kesehatan masyarakat," tambahnya.
Pemprov Papua berharap program ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan. Dengan deteksi dini dan pengobatan yang tepat, diharapkan produktivitas masyarakat Papua dapat meningkat, berkontribusi pada pembangunan daerah.
"Kami berharap program ini mampu meningkatkan kesadaran masyarakat akan kesehatan, sehingga produktivitas mereka juga meningkat," tutup Ramses Limbong.