Pemkab Buol Usul Sistem Meter untuk PJU: Solusi Hemat Energi dan Anggaran
Pemerintah Kabupaten Buol mengusulkan penerapan sistem meter untuk pembayaran listrik penerangan jalan umum (PJU) guna menekan biaya dan meningkatkan efisiensi energi, serta berencana mengganti lampu dengan LED.
![Pemkab Buol Usul Sistem Meter untuk PJU: Solusi Hemat Energi dan Anggaran](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/08/140030.214-pemkab-buol-usul-sistem-meter-untuk-pju-solusi-hemat-energi-dan-anggaran-1.jpeg)
Usulan Sistem Meter untuk Penerangan Jalan Umum di Buol
Pemerintah Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah, berinisiatif mengusulkan penerapan sistem meter untuk pembayaran listrik Penerangan Jalan Umum (PJU). Usulan ini muncul sebagai respon atas besarnya biaya listrik PJU yang membebani anggaran daerah. Sekretaris Daerah Kabupaten Buol, Dadang, mengungkapkan hal ini di Leok II, Sabtu (2/8). Langkah ini diharapkan dapat menciptakan efisiensi biaya dan pengelolaan infrastruktur penerangan jalan yang lebih baik.
Mencari Solusi Efisiensi Biaya Listrik PJU
Pemkab Buol menyadari pentingnya mencari solusi untuk mengurangi beban biaya listrik PJU yang cukup signifikan setiap tahunnya. Penggunaan sistem meter dinilai sebagai langkah strategis. Sistem ini memungkinkan pembayaran listrik PJU berdasarkan pemakaian aktual, sehingga dapat mencegah pemborosan dan meningkatkan transparansi. Selain itu, pemerintah daerah juga berencana mengganti lampu jalan konvensional dengan lampu LED yang lebih hemat energi.
Dampak Pengurangan Anggaran Tahun 2025
Pengurangan anggaran pada tahun 2025 turut menjadi faktor pendorong usulan ini. Keterbatasan anggaran berdampak pada pembiayaan infrastruktur, termasuk PJU. Meskipun demikian, sebanyak 54 tiang listrik baru telah siap dipasang di beberapa lokasi yang telah ditentukan. Hal ini menunjukkan komitmen Pemkab Buol untuk tetap meningkatkan infrastruktur, meskipun dengan kendala anggaran.
Pendataan Ulang Lampu Jalan dan Kolaborasi dengan PLN
Manager PLN UP3 Leok, Andi, menjelaskan bahwa data lampu jalan yang ada saat ini masih berasal dari tahun 2019. Data yang sudah usang ini perlu diperbarui untuk memastikan tagihan listrik PJU lebih akurat dan sesuai dengan pemakaian sebenarnya. Baru-baru ini, PLN telah memasang lampu jalan baru di beberapa wilayah seperti Leok, Bokat, Bunobogu, dan Paleleh. Ke depan, Pemkab Buol berencana membentuk tim khusus bersama PLN untuk melakukan pendataan ulang lampu jalan di seluruh Kabupaten Buol.
Pentingnya Efisiensi dan Kualitas Infrastruktur
Kolaborasi antara Pemkab Buol dan PLN dalam pendataan ulang lampu jalan merupakan langkah penting untuk memastikan keakuratan tagihan listrik. Dengan sistem meter dan lampu LED, diharapkan dapat tercipta efisiensi energi yang signifikan. Langkah-langkah ini sejalan dengan upaya Pemkab Buol untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui infrastruktur yang lebih baik dan efisien. Sistem yang transparan dan terukur akan memastikan penggunaan anggaran yang tepat sasaran dan berkelanjutan.
Kesimpulan: Menuju Penerangan Jalan yang Lebih Efisien
Penerapan sistem meter untuk PJU di Kabupaten Buol merupakan langkah progresif dalam mengelola infrastruktur publik. Dengan menggabungkan sistem meter, penggantian lampu dengan LED, dan kolaborasi yang erat dengan PLN, diharapkan dapat tercipta efisiensi biaya dan energi yang signifikan. Langkah ini tidak hanya menghemat anggaran daerah, tetapi juga berkontribusi pada upaya pelestarian lingkungan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Buol.