Pemkab Indramayu Ajak Warga Perkuat Zakat untuk Kesejahteraan Bersama
Pemerintah Kabupaten Indramayu mengajak masyarakat memperkuat zakat untuk meningkatkan kesejahteraan sosial, dengan contoh sukses pengelolaan zakat di Desa Mundakjaya dan Jatisura.

Pemerintah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan peran zakat dalam membangun kesejahteraan sosial. Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin, menyampaikan hal ini pada Jumat lalu di Indramayu. Ia menekankan pentingnya dana zakat yang terhimpun untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat kurang mampu. Inisiatif ini diluncurkan sebagai respon terhadap keberhasilan pengelolaan zakat di beberapa desa, dan bertujuan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam program zakat.
Salah satu contoh keberhasilan pengelolaan zakat terlihat di Kecamatan Cikedung, khususnya di Desa Mundakjaya dan Jatisura. Kedua desa ini telah berhasil mengoptimalkan pengumpulan zakat mal. UPZ (Unit Pengumpul Zakat) di kedua desa tersebut telah menunjukkan kinerja yang sangat baik. Total zakat mal yang terkumpul dari seluruh desa di Kecamatan Cikedung pada tahun 2024 mencapai angka yang signifikan, yaitu Rp358,56 juta, dengan Desa Mundakjaya sebagai kontributor terbesar, menyumbang Rp205 juta.
Keberhasilan ini mendorong Pemkab Indramayu untuk mengajak seluruh lapisan masyarakat berpartisipasi aktif dalam program zakat. Dengan mengoptimalkan potensi zakat, diharapkan kesejahteraan masyarakat dapat meningkat secara signifikan. Program ini juga sejalan dengan upaya pemerintah daerah untuk memperkuat semangat gotong royong dalam membangun Indramayu.
Pengelolaan Zakat di Indramayu dan Peran Baznas
Wakil Bupati Syaefudin meminta Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Indramayu untuk mengoptimalkan pengelolaan dana zakat yang telah terkumpul. Hal ini penting agar dana tersebut dapat disalurkan secara tepat sasaran dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, Pemkab Indramayu juga tengah menggalakkan Safari Ramadhan 2025, yang salah satu agendanya adalah sosialisasi zakat dan penyaluran bantuan kepada masyarakat.
Ketua Baznas Indramayu, Aspuri, mengapresiasi dukungan penuh dari pemerintah daerah terhadap program percepatan "Indramayu Berzakat". Program ini telah diterapkan hingga tingkat desa dan bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang manfaat zakat serta meningkatkan potensi pengumpulan zakat, infak, dan sedekah. Aspuri menekankan pentingnya pengelolaan dana zakat yang efektif dan efisien untuk menciptakan kesejahteraan sosial di Kabupaten Indramayu. "Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih luas mengenai manfaat zakat serta meningkatkan potensi pengumpulan zakat, infak, dan sedekah agar dapat lebih optimal membantu masyarakat," kata Aspuri.
Dengan adanya program ini diharapkan akan semakin banyak masyarakat yang memahami dan turut serta dalam program zakat. Partisipasi aktif masyarakat sangat penting untuk keberhasilan program ini dan untuk mencapai tujuan utama yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indramayu. Transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana zakat juga menjadi kunci keberhasilan program ini.
Langkah-langkah Pemkab Indramayu dalam Meningkatkan Pengumpulan Zakat
- Sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya zakat dan manfaatnya bagi kesejahteraan bersama.
- Peningkatan kapasitas UPZ di tingkat desa agar mampu mengelola zakat secara efektif dan efisien.
- Pemanfaatan teknologi informasi untuk mempermudah proses pengumpulan dan penyaluran zakat.
- Kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk lembaga amil zakat lainnya, untuk memperluas jangkauan program zakat.
- Transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana zakat.
Program percepatan Indramayu Berzakat yang digagas oleh Pemkab Indramayu menunjukkan komitmen yang kuat untuk memberdayakan masyarakat melalui pengelolaan zakat yang optimal. Dengan kerjasama dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat, diharapkan program ini akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat Indramayu.
Keberhasilan Desa Mundakjaya dan Jatisura dalam mengelola zakat menjadi contoh inspiratif bagi desa-desa lain di Kabupaten Indramayu. Semoga program ini dapat terus ditingkatkan dan diperluas cakupannya sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat Indramayu.