Pemkot Bukittinggi Anggarkan Rp2,9 Miliar untuk Honor RT, RW, dan LPM Tahun 2025
Pemerintah Kota Bukittinggi mengalokasikan anggaran Rp2,9 miliar untuk honor RT, RW, dan LPM pada tahun 2025 sebagai apresiasi atas kontribusi mereka dalam pembangunan dan pelayanan masyarakat.
Pemkot Bukittinggi memberikan apresiasi berupa kenaikan honor bagi RT, RW, dan LPM sebesar Rp2,9 miliar untuk tahun 2025. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, pada Selasa lalu. Anggaran tersebut akan disalurkan kepada seluruh RT, RW, dan LPM di tiga kecamatan di Bukittinggi, Sumatera Barat.
Langkah Pemkot Bukittinggi ini merupakan bentuk penghargaan atas dedikasi dan kerja keras para perangkat daerah tersebut. Mereka dinilai berperan aktif dalam pembangunan dan pelayanan masyarakat di tingkat kelurahan. Wali Kota Erman Safar menekankan pentingnya peran RT, RW, dan LPM dalam mendukung program-program pemerintah.
Rincian jumlah RT, RW, dan LPM di setiap kecamatan sebagai berikut: Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS) memiliki 137 RT, 36 RW, dan 27 LPM; Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB) terdiri dari 92 RT, 35 RW, dan 24 LPM; serta Kecamatan Guguak Panjang memiliki 108 RT, 33 RW, dan 21 LPM. Besaran honor yang akan diterima pun bervariasi.
Ketua RT akan menerima honor sebesar Rp475.000 per bulan, sementara ketua RW mendapatkan Rp500.000 per bulan. Untuk LPM, ketua menerima Rp500.000 per bulan, sedangkan sekretaris dan bendahara menerima Rp475.000 per bulan. Besaran honor ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan kesejahteraan mereka.
Peran RT dan RW sangat krusial dalam pengelolaan administrasi warga, menjaga ketertiban, dan memantau kebutuhan masyarakat di lingkungannya. Mereka menjadi garda terdepan dalam pelayanan masyarakat di tingkat paling dasar. Sementara itu, LPM berfungsi sebagai mitra strategis pemerintah dalam berbagai program pemberdayaan masyarakat, seperti peningkatan ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.
Dengan adanya peningkatan anggaran honor ini, Pemkot Bukittinggi berharap RT, RW, dan LPM dapat bekerja lebih optimal. Kolaborasi yang baik antara pemerintah dan perangkat daerah ini sangat penting untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara merata di Kota Bukittinggi. Pemkot berkomitmen untuk terus mendukung dan meningkatkan peran serta mereka.
Wali Kota Erman Safar menyampaikan, "Pemberian honor ini merupakan bentuk apresiasi atas kerja keras perangkat RT, RW, dan LPM, yang telah berperan aktif dalam mendukung pembangunan dan pelayanan masyarakat di tingkat kelurahan."