Pemprov Aceh Diusulkan Bentuk Lembaga Pemetaan Ekonomi Kreatif
Pusat Riset Kita Kreatif USK mengusulkan pembentukan lembaga khusus ekonomi kreatif di Aceh untuk memetakan potensi lokal dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), mengingat potensi besar sektor ini yang saat ini belum terkelola maksimal.
![Pemprov Aceh Diusulkan Bentuk Lembaga Pemetaan Ekonomi Kreatif](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/01/180058.585-pemprov-aceh-diusulkan-bentuk-lembaga-pemetaan-ekonomi-kreatif-1.jpg)
Pemerintah Aceh perlu segera membentuk lembaga khusus untuk memetakan potensi ekonomi kreatif (ekraf) lokal. Hal ini diusulkan oleh Pusat Riset Komunikasi Pemasaran, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kita Kreatif) Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh pada Sabtu, 1 Januari 2024. Mereka menilai, ekraf Aceh memiliki potensi besar untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), namun saat ini belum dikelola secara optimal.
Ketua Pusat Riset Kita Kreatif USK, Meldi Kesuma, menjelaskan perlunya lembaga ini untuk menggali dan mengembangkan potensi ekraf Aceh. "Lembaga ini akan fokus mengembangkan potensi daerah, terutama sektor ekonomi kreatif yang mampu mendongkrak PAD," ujarnya.
Saat ini, sektor ekraf di Aceh masih berada di bawah naungan Dinas Pariwisata. Menurut Meldi, struktur ini kurang efektif. Ia menilai dibutuhkan lembaga independen yang berfokus pada pengembangan ekraf. "Idealnya, ada dinas khusus atau minimal lembaga yang fokus pada pengembangan ekraf, seperti di tingkat nasional yang bahkan sudah memiliki kementerian tersendiri," tambahnya.
Membentuk dinas baru dinilai memakan waktu cukup lama karena perlu revisi Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) dan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Oleh karena itu, pembentukan lembaga khusus dinilai lebih efektif dan cepat dalam menjalankan fungsinya.
Potensi ekraf Aceh sangat beragam. Mulai dari kuliner, fesyen, seni, hingga kerajinan tangan tersebar di berbagai daerah, dari Aceh Selatan, Aceh Barat Daya, hingga Sabang. Setiap daerah memiliki keunikan dan potensi yang berbeda.
Pemetaan potensi ini sangat penting agar pengembangan ekraf dapat lebih terarah. Lembaga khusus ini nantinya akan membantu pemerintah daerah menggali potensi lokal secara maksimal.
Dengan adanya lembaga yang fokus dan terstruktur, pengembangan UMKM, inovasi produk, dan seluruh potensi ekraf di Aceh dapat lebih terarah dan memberikan dampak signifikan bagi perekonomian Aceh. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan PAD dan kesejahteraan masyarakat Aceh.