Pemprov Kalsel Perkuat Forum Bursa Kerja Khusus: Jembatan Lulusan Sekolah Menuju Dunia Kerja
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) memperkuat Forum Bursa Kerja Khusus untuk membantu lulusan sekolah, terutama SMK, memasuki dunia kerja melalui berbagai program, termasuk job fair tahunan.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) terus berupaya mempermudah akses lulusan sekolah ke dunia kerja. Upaya ini diwujudkan melalui penguatan Forum Bursa Kerja Khusus, sebuah wadah yang menghubungkan lulusan sekolah, khususnya SMK, dengan berbagai industri di Kalimantan Selatan dan Indonesia. Inisiatif ini menjawab tantangan pengangguran dan memastikan keterampilan para lulusan tersalurkan dengan optimal.
Kepala Bidang Pembinaan Pelatihan Penempatan Produktivitas Tenaga Kerja (P4TK) Disnakertrans Kalsel, Indah Fajarwati, menjelaskan bahwa forum ini berperan penting dalam membangun koneksi antara sekolah dan industri. Sejak tahun lalu, forum tersebut telah aktif memfasilitasi hubungan antara perusahaan dan pencari kerja melalui penyelenggaraan job fair di berbagai sekolah. Hal ini menunjukkan komitmen nyata Pemprov Kalsel dalam mendukung kesiapan generasi muda memasuki dunia kerja.
Forum Bursa Kerja Khusus ini tidak hanya sekadar wadah diskusi, tetapi juga unit pelaksana yang aktif memberikan layanan dan informasi lowongan kerja. Fungsinya meliputi pemasaran dan penempatan alumni, serta kemitraan aktif dengan dinas ketenagakerjaan di tingkat provinsi dan kabupaten/kota. Dengan demikian, forum ini menjadi jembatan penting bagi lulusan sekolah untuk memperoleh kesempatan kerja yang sesuai dengan kompetensi mereka.
Membangun Jaringan antara Sekolah dan Industri
Indah Fajarwati menekankan pentingnya penguatan Forum Bursa Kerja Khusus agar tetap terhubung dengan perkembangan industri. "Jadi forum ini bisa membantu alumni di SMK mengakses lowongan kerja, karena mereka sudah memiliki keterampilan," ujarnya. Pernyataan ini menggarisbawahi fokus utama forum ini, yaitu menghubungkan keterampilan yang dimiliki lulusan SMK dengan kebutuhan industri.
Lebih lanjut, Indah menjelaskan bahwa forum tersebut memiliki tugas memberikan pelayanan dan informasi lowongan kerja secara komprehensif. Selain itu, forum ini juga berperan dalam memasarkan dan menempatkan alumni SMK, serta menjalin kemitraan strategis dengan dinas ketenagakerjaan di berbagai tingkatan pemerintahan. Kolaborasi ini memastikan jangkauan informasi lowongan kerja lebih luas dan efektif.
Dengan demikian, Forum Bursa Kerja Khusus bertindak sebagai penghubung vital antara lulusan SMK dan dunia kerja. Peran aktif forum ini dalam memfasilitasi job fair di sekolah-sekolah juga menunjukkan komitmen untuk mendekatkan peluang kerja kepada para lulusan.
Job Fair sebagai Upaya Konkret Penyaluran Tenaga Kerja
Sebagai bagian dari strategi penyaluran tenaga kerja, Pemprov Kalsel juga secara rutin menggelar pameran bursa kerja atau job fair. Kerja sama dengan puluhan perusahaan dari berbagai sektor industri menjadi kunci keberhasilan program ini. Job fair ini menjadi platform yang efektif bagi pencari kerja untuk bertemu langsung dengan calon pemberi kerja.
Pada tahun 2024, misalnya, job fair yang diselenggarakan di Banjarmasin menawarkan lebih dari 1.500 lowongan kerja. Lowongan tersebut tersebar di berbagai sektor, termasuk pertambangan, perkebunan, perhotelan, perbankan, properti, dan sektor lainnya. Hal ini menunjukkan komitmen Pemprov Kalsel dalam menyediakan beragam pilihan karir bagi masyarakat.
Dengan adanya job fair ini, para pencari kerja memiliki kesempatan yang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan minat dan kemampuan mereka. Program ini juga memberikan kontribusi nyata dalam mengurangi angka pengangguran di Kalimantan Selatan.
Pemprov Kalsel berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas dan jangkauan program-program penyaluran tenaga kerja. Penguatan Forum Bursa Kerja Khusus dan penyelenggaraan job fair secara rutin merupakan bukti nyata dari komitmen tersebut. Harapannya, inisiatif ini dapat membantu para lulusan sekolah di Kalimantan Selatan untuk lebih mudah memasuki dunia kerja dan berkontribusi pada pembangunan daerah.
