Perbaikan JPO Tipar Cakung, Jaktim Dimulai: Prioritas Keselamatan Warga
Pemprov DKI Jakarta mulai revitalisasi JPO Tipar Cakung secara bertahap, prioritaskan penggantian pagar pengaman demi keselamatan warga.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memulai perbaikan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Tipar Cakung, Jakarta Timur, secara bertahap. Perbaikan ini diprioritaskan untuk meningkatkan keselamatan warga yang menggunakan JPO tersebut. Proses revitalisasi ini menjawab pertanyaan apa yang dilakukan (perbaikan JPO), siapa yang melakukannya (Pemprov DKI Jakarta), di mana (JPO Tipar Cakung, Jaktim), kapan (dimulai sejak Minggu, 27 April 2024), mengapa (karena kondisi JPO yang membahayakan), dan bagaimana (dengan perbaikan bertahap, dimulai dari penggantian pagar pengaman).
Menurut Satgas Bina Marga Kecamatan Cakung, Firmansyah, perbaikan difokuskan pada penggantian pagar pembatas tangga JPO. "Perbaikan di JPO Tipar Cakung ini dilakukan bertahap dulu, fokusnya JPO ini dulu baru nanti JPO lainnya," ujar Firmansyah saat ditemui di lokasi perbaikan. Ia menambahkan, "Jadi pengerjaan memang sudah dari kemarin, kita ganti dulu railing pagarnya yang di pinggir ini. Jadi besi-besi railing ini pengamanannya diganti, biar orang nanti yang melintas itu nyaman."
Perbaikan ini merupakan langkah sementara dan prosesnya cukup panjang. Meskipun demikian, Pemprov DKI Jakarta memastikan perbaikan akan dilakukan hingga tuntas. "Untuk di sini kita 'kan terbatas waktu pengerjaan dan kita tidak bisa menargetkan berapa lama. Intinya semua harus kelar. Ini juga kan sementara," jelas Firmansyah. Tahap selanjutnya, seperti pemasangan besi jalan dan atap, akan menunggu kedatangan vendor.
Revitalisasi JPO Tipar Cakung: Tahapan Perbaikan
Proses perbaikan JPO Tipar Cakung saat ini difokuskan pada penggantian pagar pengaman (railing) tangga. Hal ini dilakukan untuk mengatasi kondisi JPO yang dinilai membahayakan warga. Personel dari Bina Marga terlihat bekerja di bagian atas dan bawah JPO, mengelas dan memasang pagar pengaman baru. Material seperti besi untuk pengaman tangga telah disiapkan di lokasi.
Meskipun lalu lintas di sekitar Jalan Raya Bekasi, Cakung terpantau padat, situasi tetap kondusif. Sebagai peringatan, telah terpasang tanda "JPO Dilarang Digunakan" di sisi tangga JPO. Langkah ini bertujuan untuk mencegah warga menggunakan JPO tersebut selama perbaikan berlangsung dan menjamin keselamatan mereka.
Dinas Bina Marga DKI Jakarta memperkirakan perbaikan JPO Tipar Cakung akan selesai dalam waktu satu hingga dua bulan. Perbaikan ini dilakukan oleh Satgas Pasukan Kuning Bina Marga melalui Bidang Prasarana dan Sarana Utilitas Kota (PSUK). Selain JPO Tipar Cakung, Dinas Bina Marga juga tengah mempersiapkan perbaikan untuk beberapa JPO lainnya di wilayah DKI Jakarta.
Kondisi JPO di Cakung dan Rencana Perbaikan Selanjutnya
Dari empat JPO di Jalan Raya Bekasi, Cakung, tiga di antaranya dalam kondisi tidak layak pakai dan membutuhkan perbaikan. Perbaikan JPO Tipar Cakung menjadi prioritas utama. Setelah perbaikan JPO Tipar Cakung selesai, Pemprov DKI Jakarta akan melanjutkan revitalisasi JPO lainnya secara bertahap. Proses perbaikan ini menunjukan komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam meningkatkan keselamatan dan kenyamanan warga.
Proses perbaikan JPO Tipar Cakung melibatkan beberapa tahapan. Tahap awal difokuskan pada penggantian pagar pengaman. Tahapan selanjutnya, seperti perbaikan atap dan struktur JPO lainnya, akan dilakukan setelah tahap pertama selesai. Pemprov DKI Jakarta berharap perbaikan JPO Tipar Cakung dapat selesai tepat waktu dan meningkatkan keselamatan pengguna jalan.
- Perbaikan JPO Tipar Cakung dilakukan secara bertahap.
- Prioritas utama adalah penggantian pagar pengaman.
- Perbaikan diperkirakan selesai dalam waktu 1-2 bulan.
- Tiga dari empat JPO di Jalan Raya Bekasi, Cakung membutuhkan perbaikan.
Dengan adanya perbaikan ini diharapkan dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan di sekitar Jalan Raya Bekasi, Cakung. Pemprov DKI Jakarta berkomitmen untuk terus melakukan perawatan dan perbaikan infrastruktur, termasuk JPO, untuk memastikan keselamatan warga.