JPO Cawang Rusak dan Semrawut, Pemkot Jaktim Segera Perbaiki

Pemkot Jakarta Timur akan segera memperbaiki JPO Cawang yang rusak dan dipenuhi kabel semrawut untuk memastikan keselamatan warga.

Pemerintah Kota Jakarta Timur (Pemkot Jaktim) akan segera memperbaiki Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) di Jalan Dewi Sartika, Cawang, Kramat Jati. JPO tersebut kondisinya memprihatinkan, dengan besi-besi yang hilang dan banyak kabel semrawut yang membahayakan pengguna jalan. Perbaikan ini diputuskan setelah adanya laporan dan evaluasi kondisi JPO yang dinilai rawan kecelakaan.

"Pasti diperbaiki, nanti saya akan komunisikan dengan Sudin Bina Marga karena ini memang sudah mendesak," kata Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Timur, Iin Mutmainnah. Ia mengungkapkan kekhawatiran akan potensi kecelakaan, terutama saat hujan atau angin kencang. Kondisi JPO yang tidak terawat meningkatkan risiko jatuh bagi pejalan kaki.

Pemkot Jaktim menyadari bahwa kondisi JPO tersebut sudah lama dibiarkan dan perlu penanganan segera. Selain besi yang hilang, banyaknya kabel yang semrawut juga menjadi masalah utama yang harus diatasi. Perbaikan akan difokuskan pada dua hal utama: perbaikan struktur JPO dan penataan kabel utilitas.

Perbaikan JPO Cawang: Fokus pada Struktur dan Penataan Kabel

Perbaikan JPO Cawang akan meliputi perbaikan struktur yang rusak. Beberapa anak tangga retak dan tidak rata akan diperbaiki, sampah akan dibersihkan, dan pegangan tangan yang berkarat akan diganti. Cat JPO yang kusam juga akan diperbarui. Semua ini bertujuan untuk mengembalikan fungsi dan estetika JPO agar aman dan nyaman digunakan.

Selain perbaikan fisik, Pemkot Jaktim juga akan fokus pada penataan kabel utilitas. Kabel-kabel yang semrawut akan direlokasi secara bertahap, dengan rencana untuk menempatkannya di bawah tanah (ducting). Hal ini dilakukan untuk mencegah kabel mengganggu pejalan kaki dan meningkatkan keamanan.

"Karena memang harapannya Jakarta Timur ini, kabel-kabel khususnya yang berada di atas akan dilakukan 'ducting', khususnya di posisi yang memang masih menjadi titik rawan. Kemudian yang berpotensi tadi strategis kita akan dahulukan," jelas Iin Mutmainnah. Sistem ducting ini diharapkan dapat menyelesaikan masalah kabel semrawut secara permanen.

Relokasi Kabel dan Sanksi Pelanggaran

Relokasi kabel udara yang semrawut akan dilakukan secara bertahap oleh tim Bina Marga Jakarta Timur. Pemkot Jaktim berkomitmen untuk menyelesaikan masalah ini secara menyeluruh. Ke depannya, jika masih ditemukan pelanggaran penempatan kabel, akan diberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.

"Kalau nanti ke depannya secara umum kita sudah lakukan secara keseluruhan, jika memang masih ada yang melanggar, itu pasti akan ada sanksi yang sesuai dengan ketentuan," tegas Iin Mutmainnah. Langkah tegas ini diharapkan dapat mencegah terjadinya masalah serupa di masa mendatang.

Pemkot Jaktim berharap dengan perbaikan menyeluruh ini, JPO Cawang dapat kembali berfungsi dengan baik dan aman bagi pejalan kaki. Perbaikan ini merupakan bukti komitmen Pemkot Jaktim dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan warga.

Perbaikan JPO Cawang ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi penataan infrastruktur lainnya di Jakarta Timur, khususnya dalam hal penataan kabel utilitas. Dengan penataan yang baik, diharapkan dapat mencegah kecelakaan dan meningkatkan estetika kota.