Pertamina Geothermal Energy Bidik Pasar Panas Bumi Global
Didukung Masdar, Pertamina Geothermal Energy (PGE) berambisi menjadi pemain utama energi panas bumi internasional, mulai dari investasi di Afrika hingga pengembangan proyek di Kenya.
Pertamina Geothermal Energy (PGE), perusahaan energi panas bumi Indonesia, terus melebarkan sayapnya ke pasar internasional. Dukungan dari Masdar, perusahaan energi terbarukan asal Abu Dhabi yang telah menginvestasikan 15 persen saham di PGE, menjadi kunci utama ekspansi ini. Kolaborasi ini menandai langkah signifikan bagi PGE untuk bertransformasi dari pemain lokal menjadi aktor global di sektor energi terbarukan.
Ambisi besar PGE untuk mendominasi pasar energi panas bumi global diungkapkan langsung oleh Chief Operating Officer (COO) Masdar, Abdulaziz Alobaidli. Dalam wawancara di Abu Dhabi, Alobaidli menyatakan bahwa Masdar aktif membantu PGE untuk memasuki pasar internasional. Mereka memanfaatkan jaringan dan pengalaman Masdar untuk membuka peluang bisnis baru bagi PGE di berbagai negara.
Salah satu fokus utama ekspansi PGE adalah benua Afrika. Masdar sedang berupaya mempertemukan PGE dengan sejumlah negara di Afrika yang memiliki potensi energi panas bumi yang signifikan. Tujuannya adalah agar PGE bisa mengeksplorasi dan mengembangkan proyek-proyek panas bumi di benua tersebut.
Langkah PGE ini sejalan dengan upaya pemerintah Indonesia dalam mendorong pemanfaatan energi panas bumi di tingkat global. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melihat potensi besar energi panas bumi di Afrika, khususnya di Kenya dengan potensi mencapai 10.000 megawatt (MW). Pemerintah Indonesia bahkan menjadikan ajang Indonesia-Africa Forum (IAF) sebagai platform untuk menggali peluang kerja sama di sektor ini.
Konkretnya, PGE telah memulai langkah nyata dengan melakukan eksplorasi di dua blok sumber energi panas bumi di Kenya. Kerja sama dengan Africa Geothermal International Limited (AGIL) dan Geothermal Development Company (GDC) ditargetkan akan dimulai pada akhir 2024 atau awal 2025. Eksplorasi ini akan fokus pada pengembangan Blok Suswa dan Longonot, menandakan komitmen PGE dalam mewujudkan ambisinya di pasar internasional.
Dengan dukungan Masdar dan potensi pasar panas bumi global yang besar, PGE diyakini memiliki peluang tinggi untuk mencapai tujuannya. Kolaborasi ini bukan hanya menguntungkan PGE, tetapi juga berkontribusi pada upaya global dalam transisi energi menuju sumber energi yang lebih bersih dan berkelanjutan.
Keberhasilan PGE dalam memasuki pasar internasional akan menjadi contoh nyata bagi perusahaan-perusahaan Indonesia lainnya untuk berani bersaing di kancah global dan menunjukkan kapabilitas di sektor energi terbarukan. Ekspansi ini sekaligus menunjukkan komitmen Indonesia dalam mendukung upaya global untuk mengatasi perubahan iklim dan mencapai target energi terbarukan.