Pertamina Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Pasar Tobelo

PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku menyalurkan bantuan untuk 64 KK korban kebakaran Pasar Inpres Rawajaya, Tobelo, berupa sembako, peralatan kebersihan, dan lainnya.

Kebakaran hebat yang melanda Pasar Inpres Rawajaya, Tobelo, Halmahera Utara, Maluku Utara, pada Rabu dini hari, 9 April 2025, telah menghanguskan puluhan lapak dan kios milik pedagang. Akibatnya, 64 kepala keluarga (KK) mengalami kerugian besar dan terpaksa menghentikan aktivitas ekonomi mereka. PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) & Corporate Social Responsibility (CSR), bersama Hiswana Migas DPC Maluku Utara, bergerak cepat memberikan bantuan untuk meringankan beban para korban.

Bantuan tersebut diserahkan melalui perwakilan dari Fuel Terminal (FT) Tobelo dan Sales Area Retail Maluku Utara serta Hiswana Migas DPC Malut, dan diterima langsung oleh Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Halmahera Utara, Hentje M. L. Hetharia. "Kami turut prihatin atas musibah yang menimpa para pedagang dan masyarakat di Pasar Inpres Rawajaya Tobelo. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban dan membantu proses pemulihan pasca musibah," ungkap Kalaksa BPBD Halmahera Utara.

Bantuan yang diberikan berupa kebutuhan pokok seperti sembako, perlengkapan kebersihan, peralatan memasak, dan kebutuhan sehari-hari lainnya. Hal ini menunjukkan kepedulian Pertamina terhadap masyarakat yang terdampak bencana dan semangat gotong royong dalam membantu pemulihan ekonomi para pedagang yang terdampak.

Bantuan Pertamina untuk Pemulihan Ekonomi Korban Kebakaran

Bantuan dari Pertamina ini diharapkan dapat membantu para korban kebakaran Pasar Inpres Rawajaya untuk segera pulih dan kembali menjalankan aktivitas ekonomi mereka. Fuel Terminal Manager Tobelo, Candra Dion, menyatakan bahwa bantuan ini merupakan bentuk empati dan kepedulian Pertamina terhadap masyarakat yang sedang menghadapi kesulitan. "Kami ucapkan terima kasih kepada pihak Pertamina atas bantuan yang diberikan. Bantuan ini sangat berarti dan bermanfaat bagi para korban kebakaran Pasar Inpres," ujarnya.

Penyerahan bantuan ini juga diapresiasi oleh pihak BPBD Halmahera Utara. Mereka melihat inisiatif Pertamina dan Hiswana Migas sebagai langkah positif dalam membantu korban bencana dan meringankan beban masyarakat yang terkena dampak kebakaran. Kerjasama ini menunjukkan sinergi yang baik antara perusahaan swasta dan pemerintah dalam penanggulangan bencana.

Dengan adanya bantuan ini, diharapkan para pedagang dapat segera memperbaiki lapak dan kios mereka, serta kembali berjualan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku berharap masyarakat terdampak dapat segera pulih dan kembali menjalankan aktivitas ekonomi seperti sediakala melalui semangat gotong royong dan kepedulian sosial.

Rincian Bantuan yang Disalurkan

Bantuan yang diberikan oleh Pertamina dan Hiswana Migas kepada korban kebakaran Pasar Inpres Rawajaya mencakup berbagai kebutuhan penting untuk membantu proses pemulihan:

• Sembako (beras, minyak goreng, gula, mie instan, dll)
• Perlengkapan kebersihan (sabun, sikat, lap, dll)
• Peralatan memasak (wajan, panci, kompor, dll)
• Kebutuhan sehari-hari lainnya (seperti selimut, pakaian, dll)

Jenis dan jumlah bantuan disesuaikan dengan kebutuhan mendesak para korban. Semoga bantuan ini dapat memberikan sedikit kelegaan dan semangat bagi para pedagang untuk bangkit kembali.

Peristiwa kebakaran Pasar Inpres Rawajaya ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana. Semoga kejadian serupa dapat dihindari di masa mendatang, dan kerjasama antara berbagai pihak akan terus terjalin untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana.