Pj Gubernur Papua Harap Lebaran Tingkatkan Iman Umat Muslim, Jalin Kebersamaan di Tengah PSU
Pejabat Gubernur Papua, Ramses Limbong, berharap perayaan Lebaran 1446 H dapat meningkatkan iman umat Muslim dan memperkuat persaudaraan di tengah persiapan Pemilihan Suara Ulang (PSU) Gubernur.

Jayapura, 31 Maret 2025 - Pejabat Gubernur Papua, Ramses Limbong, menyampaikan harapannya agar perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah dapat menjadi momentum peningkatan keimanan dan ketakwaan bagi seluruh umat Muslim di Provinsi Papua. Pernyataan ini disampaikannya di Jayapura pada Senin, 31 Maret 2025, di tengah kesibukan persiapan Pemilihan Suara Ulang (PSU) Gubernur Papua.
Dalam sambutannya, Ramses Limbong menekankan pentingnya kebersamaan dan persaudaraan antarwarga Papua. Ia berharap perayaan Lebaran dapat memperkuat tali silaturahmi dan menciptakan suasana kondusif menjelang PSU. Hal ini penting untuk memastikan proses pemilihan berjalan lancar dan damai.
Lebih lanjut, Pj Gubernur Papua menghubungkan pentingnya perayaan Idul Fitri dengan proses demokrasi yang akan berlangsung. Dengan hati yang bersih dan saling memaafkan, diharapkan pelaksanaan PSU dapat berjalan dengan lancar dan tanpa adanya konflik.
Pentingnya Kerukunan Antar Umat Beragama di Papua
Ketua Harian Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) Provinsi Papua, Alwi Tianlean, turut memberikan pernyataan yang senada. Ia mengajak seluruh masyarakat Papua, tanpa terkecuali, untuk menjaga kerukunan dan memperkuat solidaritas antarumat beragama. Hal ini dinilai sangat penting untuk menjaga stabilitas dan kedamaian di Papua.
Alwi Tianlean menekankan pentingnya menjaga tiga ukhuwah utama, yaitu ukhuwah Islamiyah (persaudaraan sesama muslim), ukhuwah wathaniyah (persaudaraan sesama warga negara), dan ukhuwah basyariyah (persaudaraan sesama manusia). Dengan menjaga ketiga ukhuwah ini, diharapkan Papua dapat tetap aman dan damai.
Tema Idul Fitri 1446 H, "Meraih Kemenangan dengan Menghormati Orang Tua dan Saling Memaafkan," menjadi pengingat penting bagi seluruh masyarakat untuk saling memaafkan dan membangun hubungan yang lebih harmonis. Hal ini sejalan dengan harapan Pj Gubernur Papua untuk menciptakan suasana yang kondusif menjelang PSU.
Lebih lanjut, Alwi Tianlean menegaskan bahwa keberagaman di Papua harus dijaga dan dirawat dengan baik. Dengan menjaga persaudaraan, baik sesama muslim maupun antarumat beragama, kedamaian di Papua dapat terwujud.
Shalat Idul Fitri di Sasana Krida Kantor Gubernur Papua
Umat Islam di Jayapura melaksanakan Shalat Idul Fitri 1446 H di Sasana Krida Kantor Gubernur Papua pada Senin, 31 Maret 2025. Shalat Idul Fitri ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan perayaan Lebaran yang diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan keimanan umat Muslim di Papua.
Perayaan Idul Fitri di Papua tahun ini memiliki makna yang lebih dalam, mengingat akan dilaksanakannya PSU Gubernur. Harapan akan terciptanya suasana damai dan kondusif menjadi fokus utama dalam perayaan tersebut. Semoga perayaan ini dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan bermasyarakat di Papua.
Dengan semangat saling memaafkan dan memperkuat persaudaraan, diharapkan pelaksanaan PSU dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan pemimpin yang amanah bagi Provinsi Papua. Semoga Papua tetap aman, damai, dan sejahtera.