PM Kanada Baru Yakin Negosiasi Perdagangan dengan AS Akan Terjadi
Perdana Menteri Kanada yang baru, Mark Carney, optimistis negosiasi perdagangan dengan AS akan terwujud meskipun adanya ketegangan dan ancaman tarif dari Presiden Trump.

Perdana Menteri Kanada yang baru dilantik, Mark Carney, menyatakan keyakinannya bahwa negosiasi perdagangan dengan Amerika Serikat (AS) akan segera terlaksana. Pernyataan ini disampaikan Carney di tengah meningkatnya ketegangan perdagangan antara kedua negara, ditandai dengan kebijakan tarif yang diterapkan AS terhadap produk Kanada. Pernyataan optimisme Carney disampaikan Jumat (21/3) lalu di Ottawa, Kanada, saat bertemu dengan para pemimpin provinsi untuk membahas dampak perang dagang AS.
Carney berargumen bahwa dampak negatif perang dagang akan dirasakan paling besar oleh konsumen AS sendiri. "Pada akhirnya, rakyat Amerika sendiri yang akan dirugikan oleh tindakan perdagangan mereka," kata Carney, mengutip laporan ABC News. Ia menegaskan kesiapannya untuk bernegosiasi, menyatakan, "Saya siap kapan pun mereka siap."
Pernyataan Carney ini muncul di tengah kritik pedas Presiden AS Donald Trump terhadap Kanada. Trump bahkan menyebut Kanada seharusnya menjadi 'negara bagian ke-51 AS'. Namun, Carney menepis pernyataan tersebut, menekankan bahwa pembicaraan perdagangan hanya akan terjadi 'sampai kami mendapatkan penghormatan yang layak sebagai negara berdaulat. Dan hal itu bukan standar yang tinggi.' Ketegangan ini semakin meningkat dengan kebijakan AS yang menerapkan tarif 25 persen terhadap baja dan aluminium Kanada, serta ancaman tarif lebih luas pada 2 April mendatang.
Respons Kanada terhadap Ancaman Tarif AS
Sebagai respons atas ancaman tarif AS, Carney dan para pemimpin provinsi Kanada sepakat untuk mempercepat pembangunan koridor perdagangan dan energi nasional. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan rantai pasok domestik dan mengurangi ketergantungan pada pasar AS. Pemerintah Kanada juga akan mengambil langkah-langkah untuk meringankan dampak ekonomi bagi warganya.
Pemerintah Ottawa akan menghapus masa tunggu satu minggu untuk asuransi ketenagakerjaan bagi pekerja yang terdampak tarif. Selain itu, akan diberikan keringanan pajak sementara bagi bisnis yang mengalami kesulitan likuiditas. Langkah-langkah ini diharapkan dapat membantu meredam dampak negatif perang dagang terhadap perekonomian Kanada.
Carney, yang menggantikan Justin Trudeau sebagai pemimpin Partai Liberal, menghadapi tantangan besar dalam memimpin Kanada di tengah ketegangan perdagangan dengan AS. Pemilu dini di Kanada dijadwalkan pada 28 April 2025. Meskipun awalnya Partai Liberal diprediksi akan kalah, perang dagang yang dipicu Trump justru memicu gelombang nasionalisme di Kanada, meningkatkan peluang Partai Liberal dalam sejumlah jajak pendapat.
Analisis Situasi dan Prospek Negosiasi
Situasi ini menunjukkan kompleksitas hubungan perdagangan antara Kanada dan AS. Ancaman tarif AS memaksa Kanada untuk memperkuat kemandirian ekonomi dan mengurangi ketergantungan pada AS. Namun, pernyataan optimis Carney menunjukkan upaya untuk tetap membuka jalur dialog dan negosiasi. Keberhasilan negosiasi akan bergantung pada kesediaan kedua belah pihak untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan dan menghormati kedaulatan masing-masing negara.
Langkah-langkah yang diambil pemerintah Kanada, seperti percepatan pembangunan koridor perdagangan dan energi nasional serta bantuan bagi pekerja dan bisnis yang terdampak, menunjukkan keseriusan dalam menghadapi tantangan ekonomi. Namun, keberhasilan strategi ini juga akan bergantung pada perkembangan situasi politik dan negosiasi perdagangan dengan AS.
Perang dagang antara Kanada dan AS bukan hanya masalah ekonomi, tetapi juga menyangkut kedaulatan dan hubungan bilateral kedua negara. Hasil pemilu di Kanada dan sikap AS ke depan akan sangat menentukan arah hubungan perdagangan kedua negara dalam jangka panjang. Pernyataan Carney memberikan secercah harapan bagi negosiasi, namun jalan menuju kesepakatan masih panjang dan penuh tantangan.
Meskipun belum ada komunikasi langsung antara Carney dan Trump, optimisme Carney menunjukkan keyakinan akan tercapainya negosiasi. Namun, pernyataan Trump sebelumnya yang mengecilkan peran Kanada dalam perdagangan internasional masih menjadi tantangan besar bagi upaya negosiasi tersebut. Ke depan, perkembangan situasi politik dan ekonomi di kedua negara akan menjadi penentu utama keberhasilan negosiasi perdagangan antara Kanada dan AS.