Polda Babel Sukseskan Program Pekarangan Pangan Lestari, Tanam Bibit Hortikultura hingga Budidaya Ikan
Polda Kepulauan Bangka Belitung berhasil melaksanakan program Pekarangan Pangan Lestari Polri dengan menanam berbagai bibit hortikultura dan melakukan budidaya ikan untuk mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan anggota.

Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) telah sukses melaksanakan program Pekarangan Pangan Lestari Polri. Program ini diwujudkan melalui penanaman bibit tanaman hortikultura dan budidaya perikanan di lahan kosong Mako Satuan Brimob Polda Babel di Pangkalpinang pada Senin, 24 Februari 2024. Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Wakapolda Brigjen Pol Tony Harsono ini diikuti oleh seluruh Pejabat Utama dan Polres jajaran.
Kepala Bidang Humas Polda Babel, Kombes Pol Fauzan Sukmawansyah, menjelaskan bahwa penanaman bibit hortikultura ini merupakan bagian dari program Kapolri untuk meningkatkan kesejahteraan anggota Polri. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk membantu masyarakat dan memanfaatkan lahan kosong secara produktif. Kegiatan ini juga diikuti oleh Wakil Ketua Bhayangkari beserta pengurus.
"Hari ini kita laksanakan program tersebut dengan melakukan penanaman bibit hortikultura," ujar Kombes Pol Fauzan Sukmawansyah. Ia menambahkan bahwa program ini juga diharapkan dapat meningkatkan ketahanan pangan dan perekonomian masyarakat sekitar.
Bibit Hortikultura dan Budidaya Ikan di Lahan Kosong
Berbagai jenis bibit tanaman ditanam dalam program ini, antara lain jagung, cabai, singkong, sawi, seledri, dan terong. Tidak hanya itu, Polda Babel juga melakukan budidaya perikanan dengan melepaskan 5.000 benih ikan gurami, nila, lele, dan patin di kolam milik Satuan Brimob Polda Babel. Program ini juga mencakup budidaya ayam petelur dan potong, bebek petelur, dan burung puyuh.
Program Pekarangan Pangan Lestari ini melibatkan seluruh Polres jajaran di Babel, dengan total lahan yang disiapkan mencapai sekitar delapan hektare. Hal ini menunjukkan komitmen Polda Babel dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
Wakapolda Brigjen Pol Tony Harsono menekankan pentingnya pemanfaatan lahan kosong secara optimal. "Ini juga sebagai wujud membantu masyarakat, juga untuk memanfaatkan lahan kosong yang ada di sekitar perkantoran dan juga rumah agar dapat dimanfaatkan secara baik dan produktif," katanya.
Manfaat Program Pekarangan Pangan Lestari
Program ini diharapkan memberikan manfaat ganda, baik bagi personel Polri maupun masyarakat sekitar. Dari sisi personel, program ini dapat meningkatkan kesejahteraan dan memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari. Sementara bagi masyarakat, program ini diharapkan dapat meningkatkan ketahanan pangan lokal dan membuka peluang ekonomi baru.
Dengan melibatkan seluruh jajaran Polres, Polda Babel menunjukkan keseriusannya dalam menjalankan program ini. Langkah ini juga selaras dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional. Program ini tidak hanya sekadar penanaman, tetapi juga mencakup budidaya ternak dan perikanan, sehingga memberikan dampak yang lebih luas.
Keberhasilan program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi instansi lain dalam memanfaatkan lahan kosong untuk meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat. Pemanfaatan lahan secara optimal dan berkelanjutan merupakan kunci keberhasilan program ini.
"Kita berharap apa yang dilaksanakan ini dapat bermanfaat bagi personel dan masyarakat sekitar guna meningkatkan ketahanan pangan serta meningkatkan perekonomian masyarakat," tutup Kombes Pol Fauzan Sukmawansyah.