Polresta Bandarlampung Pastikan Kesiapan Jalan Jelang Mudik Lebaran 2025
Polresta Bandarlampung melakukan identifikasi kondisi jalan untuk memastikan kelancaran arus mudik Lebaran 2025, menandai jalan rusak, dan memberikan masukan kepada Pemerintah Kota Bandarlampung.

Polresta Bandarlampung gencar melakukan identifikasi kondisi jalan di wilayahnya guna memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025. Survei yang dilakukan mencakup pengecekan infrastruktur jalan, titik rawan kecelakaan, potensi kemacetan, dan titik-titik yang berpotensi tergenang air akibat cuaca buruk. Hal ini dilakukan sebagai upaya antisipasi untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi pemudik yang akan melewati Bandarlampung.
Kapolresta Bandarlampung, Komisaris Polisi Ridho Rafika, menjelaskan bahwa peninjauan langsung ke lapangan ini sangat penting. "Kami telah melakukan survei ke jalan-jalan untuk mengidentifikasi kondisinya, titik rawan kecelakaan, potensi kemacetan, maupun genangan air akibat cuaca yang bisa mengganggu arus lalu lintas selama periode mudik," ujar Kompol Ridho Rafika di Bandarlampung, Senin (3/3).
Langkah ini merupakan bagian dari kesiapan menghadapi Operasi Ketupat Krakatau 2025. Hasil identifikasi kondisi jalan tersebut akan menjadi masukan berharga bagi Pemerintah Kota Bandarlampung untuk melakukan perbaikan dan peningkatan infrastruktur jalan sebelum masa mudik tiba. Dengan demikian, diharapkan arus mudik dan balik dapat berjalan lancar dan aman.
Kondisi Jalan dan Antisipasi Kecelakaan
Dalam survei tersebut, Polresta Bandarlampung menemukan sejumlah jalan yang rusak dan berlubang. Petugas telah menandai titik-titik tersebut untuk memberikan peringatan kepada pengendara. "Penandaan ini juga dilakukan agar pengendara lebih berhati-hati saat melintas," kata Kompol Ridho Rafika. Langkah ini dinilai penting untuk meminimalisir risiko kecelakaan akibat kondisi jalan yang kurang baik.
Selain penandaan, Polresta Bandarlampung juga memeriksa rambu-rambu lalu lintas dan lampu penerangan jalan. Kondisi rambu-rambu dan penerangan jalan yang baik sangat penting untuk keselamatan dan kenyamanan pengendara, terutama pada malam hari. Petugas memastikan semua dalam kondisi optimal atau segera melakukan perbaikan jika ditemukan kerusakan.
Kompol Ridho Rafika menambahkan bahwa data yang diperoleh dari survei lapangan ini akan menjadi bahan evaluasi dan masukan bagi Pemerintah Kota Bandarlampung. Harapannya, jalan-jalan yang rusak dapat segera diperbaiki untuk mencegah kecelakaan lalu lintas. "Kami harapkan penandaan ini dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan hingga perbaikan permanen dilakukan," tambahnya.
Masukan untuk Pemerintah Kota Bandarlampung
Hasil identifikasi kondisi jalan oleh Polresta Bandarlampung akan disampaikan kepada Pemerintah Kota Bandarlampung. Informasi ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam merencanakan dan melaksanakan perbaikan infrastruktur jalan. Kerjasama antara kepolisian dan pemerintah daerah ini sangat penting untuk memastikan keamanan dan kelancaran arus mudik Lebaran 2025.
Pemerintah Kota Bandarlampung diharapkan dapat segera menindaklanjuti temuan tersebut. Perbaikan jalan yang rusak dan berlubang merupakan langkah penting untuk mencegah kecelakaan lalu lintas dan memastikan kenyamanan para pemudik. Perbaikan infrastruktur jalan juga akan mendukung kelancaran arus lalu lintas selama periode mudik dan balik.
Selain perbaikan jalan, Pemerintah Kota Bandarlampung juga perlu memperhatikan aspek lain yang dapat mempengaruhi kelancaran arus mudik, seperti pengaturan lalu lintas dan penambahan rambu-rambu. Kerjasama yang baik antara berbagai pihak, termasuk kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat, sangat penting untuk mewujudkan mudik yang aman dan nyaman.
Kesimpulan
Identifikasi kondisi jalan yang dilakukan Polresta Bandarlampung merupakan langkah proaktif dalam mempersiapkan kelancaran arus mudik Lebaran 2025. Dengan menandai jalan rusak, memberikan masukan kepada Pemerintah Kota Bandarlampung, dan memastikan kesiapan infrastruktur, diharapkan arus mudik dapat berjalan lancar dan aman. Kerjasama antara berbagai pihak sangat penting untuk mewujudkan mudik yang nyaman bagi seluruh masyarakat.