Polri Segarakan Pejabat Utama Polda Kaltim, Irjen Pol Nanang Avianto Digantikan Brigjen Pol Endar Priantoro
Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) melakukan penyegaran pejabat di Polda Kaltim, termasuk pergantian Kapolda dari Irjen Pol Nanang Avianto ke Brigjen Pol Endar Priantoro, untuk optimalisasi pelayanan masyarakat.

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) baru-baru ini melakukan perombakan besar-besaran terhadap jajaran pejabat di Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Timur. Pergantian ini, yang meliputi posisi Kapolda hingga Kapolres, diumumkan pada Sabtu, 15 Maret 2025, di Balikpapan, Kalimantan Timur. Langkah strategis ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepolisian kepada masyarakat Kalimantan Timur dan memastikan kinerja institusi tetap optimal.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Kaltim, Komisaris Besar Polisi Yuliyanto, menjelaskan bahwa mutasi ini merupakan bagian dari upaya penguatan organisasi Polri. "Pergantian pejabat merupakan langkah strategis dalam penguatan organisasi Polri, khususnya di Kepolisian Kalimantan Timur (Kaltim)," ujar Kombes Pol Yuliyanto. Ia menambahkan bahwa mutasi ini diyakini akan berdampak positif terhadap peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
Keputusan mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram (ST) Kapolri nomor ST/488/III/KEP./2025 yang dikeluarkan pada 12 Maret 2025. Perubahan signifikan terjadi pada posisi Kapolda Kaltim, dimana Irjen Pol Nanang Avianto digantikan oleh Brigjen Pol Endar Priantoro. Irjen Pol Nanang Avianto kini menjabat sebagai Kapolda Jawa Timur.
Pergantian Pejabat Utama Polda Kaltim
Brigjen Pol Endar Priantoro, yang sebelumnya bertugas di Bareskrim Polri dan ditugaskan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kini mengemban tugas sebagai Kapolda Kaltim. Penunjukan ini sekaligus menandai kenaikan pangkatnya dari Brigjen menjadi Irjen Polisi. Selain pergantian Kapolda, sejumlah pejabat utama Polda Kaltim lainnya juga mengalami rotasi.
Kombes Pol Kurdi ditunjuk sebagai Karolog Polda Kaltim, posisi yang sebelumnya kosong. Sementara itu, Kombes Pol Jamaluddin Farti menggantikan Kombes Pol Kristiaji sebagai Dirreskrimum Polda Kaltim. Kombes Pol Agus Fajaruddin menggantikan Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo sebagai Dirsamapta Polda Kaltim, dan Kombes Pol Nelson Situmorang menggantikan Kombes Pol Freddy Worang sebagai Kabid Dokkes Polda Kaltim.
Mutasi juga terjadi pada tingkat Kapolres. AKBP Supriyanto, mantan Kapolres Penajam Paser Utara, kini menjabat sebagai Wadirpolairud Polda Kaltim, dan digantikan oleh AKBP Andreas Alek Danantara. AKBP Eko Alamsyah menggantikan AKBP Anthony Rybok sebagai Kapolres Mahakam Ulu. AKBP Andreas Alek Danantara sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Kaltim, sedangkan AKBP Eko Alamsyah sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit 2 Ditreskrimsus Polda Kaltim.
Kapolres yang Juga Mengalami Rotasi
Beberapa Kapolres di wilayah hukum Polda Kaltim juga mengalami pergantian. Perubahan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kinerja dan pelayanan kepolisian di daerah masing-masing. Seluruh pergantian pejabat ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan pelayanan kepolisian di Kalimantan Timur.
Mutasi jabatan di lingkungan Polri merupakan hal yang lumrah dan dilakukan secara berkala. Tujuannya adalah untuk penyegaran dan optimalisasi kinerja. Dengan adanya penyegaran ini, diharapkan kinerja kepolisian di Kalimantan Timur akan semakin optimal dan pelayanan kepada masyarakat semakin meningkat.
Proses pergantian pejabat ini telah dilakukan sesuai prosedur dan mekanisme yang berlaku di lingkungan Polri. Pihak kepolisian berharap agar masyarakat dapat mendukung penuh langkah-langkah yang telah diambil untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepolisian di Kalimantan Timur.
"Kami berharap dengan adanya penyegaran ini, pelayanan kepada masyarakat akan semakin optimal," kata Kombes Pol Yuliyanto.