Prakiraan Cuaca Bali: Waspada Hujan Lebat Akibat Gelombang Rossby dan Siklon Sean
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca hujan di Bali hingga 24 Januari 2025 akibat pengaruh gelombang Rossby ekuator dan siklon tropis Sean, disertai potensi angin kencang dan petir; masyarakat diimbau waspada potensi benca

Gelombang Rossby dan Siklon Tropis Sean Pengaruhi Cuaca Bali
Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar memperingatkan potensi hujan lebat yang akan melanda Bali hingga 24 Januari 2025. Hal ini disebabkan oleh interaksi antara gelombang Rossby ekuator dan siklon tropis Sean. Kepala BBMKG Wilayah III, Cahyo Nugroho, mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi hujan deras disertai petir dan angin kencang.
Mengenal Gelombang Rossby Ekuator dan Dampaknya
Gelombang Rossby ekuator merupakan gelombang atmosfer yang bergerak dari arah barat di sekitar ekuator. Aktivitas gelombang ini dapat memicu peningkatan pembentukan awan hujan di wilayah yang dilewatinya. Kondisi ini berkontribusi signifikan terhadap peningkatan curah hujan di Bali.
Siklon Tropis Sean: Ancaman dari Samudra Hindia
Pada 19 Januari 2025, siklon tropis Sean terdeteksi di Samudera Hindia sebelah barat Australia dengan koordinat 20.1 derajat Lintang Selatan (LS), 114.3 Bujur Timur (BT). Kecepatan angin maksimum mencapai 100 kilometer per jam dengan tekanan minimum 976 hektopaskal (hPa). BMKG memprediksi siklon ini akan bergerak ke arah barat daya menjauhi wilayah Indonesia, namun pengaruhnya terhadap cuaca Bali tetap signifikan.
Faktor Lain yang Mempengaruhi Cuaca Bali
Selain gelombang Rossby dan siklon tropis Sean, belokan angin dan konvergensi di sekitar Bali juga berkontribusi terhadap pembentukan awan hujan. Kondisi ini diperparah dengan suhu muka laut di sekitar Bali yang mencapai 28-29 derajat Celcius dan massa udara basah yang terkonsentrasi hingga ketinggian 12 ribu meter.
Prakiraan Cuaca dan Imbauan Waspada
BBMKG Denpasar memprediksi angin akan bertiup dari arah barat daya-barat laut dengan kecepatan hingga 38 kilometer per jam selama periode 22-24 Januari 2025. Tinggi gelombang diperkirakan mencapai dua meter di Selat Bali dan Selat Lombok, serta 2,5 meter di perairan selatan Bali. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.
Kesimpulan
Cuaca ekstrem diprediksi akan melanda Bali dalam beberapa hari ke depan. Penting bagi masyarakat untuk selalu mengikuti perkembangan informasi cuaca dari BMKG dan mengambil langkah-langkah pencegahan untuk meminimalisir dampak buruk dari cuaca ekstrem ini. Kesiapsiagaan dan kewaspadaan menjadi kunci utama dalam menghadapi situasi ini.