Remaja Hilang di Gunung Seulawah Aceh, Tim SAR Terjunkan Dua Tim Pencarian
Seorang remaja, M Zhafran Nadra (17), hilang di Gunung Seulawah, Aceh Besar sejak Jumat malam; Tim SAR gabungan telah dikerahkan untuk melakukan pencarian.
Seorang remaja laki-laki dilaporkan hilang di Gunung Seulawah, Aceh Besar. Tim SAR gabungan langsung bergerak cepat untuk mencari M Zhafran Nadra (17), warga Pidie, yang hilang sejak Jumat (17/1) malam.
Kepala Basarnas Banda Aceh, Ibnu Harris Al Hussain, menjelaskan bahwa Zhafran pergi ke kebun bersama orang tuanya di kawasan Gunung Seulawah, Gampong Sukadamai Saree, Kecamatan Lembah Seulawah. Namun, hingga pukul 18.30 WIB, ia tak kunjung kembali.
Keluarga menunggu hingga pukul 19.30 WIB, namun Zhafran tetap tak ditemukan. Mereka kemudian melapor ke Polsek Lembah Seulawah. Setelah upaya pencarian oleh pihak kepolisian dan keluarga hingga dini hari tak membuahkan hasil, laporan disampaikan ke Basarnas Banda Aceh.
Tim SAR langsung dikerahkan untuk melakukan pencarian. Strategi pencarian dibagi menjadi dua tim. Tim pertama menyisir jalur pendakian yang diduga dilalui Zhafran, juga melakukan pemantauan udara menggunakan drone. Sementara tim kedua fokus menyisir lembah di sekitar kebun, lokasi terakhir Zhafran terlihat.
Operasi pencarian melibatkan banyak pihak. Selain Basarnas, personel dari Polsek Lembah Seulawah, Koramil Lembah Seulawah, Brimob Polda Aceh, relawan pencinta alam, masyarakat setempat, dan keluarga korban turut serta dalam upaya pencarian intensif ini.
Hingga Sabtu (18/1) pukul 18.00 WIB, Zhafran belum ditemukan. Pencarian dihentikan sementara karena kondisi gelap dan dilanjutkan kembali pada Minggu (19/1).
Kehilangan Zhafran menjadi perhatian banyak pihak dan menunjukkan pentingnya kewaspadaan saat beraktivitas di daerah rawan. Basarnas berharap pencarian dapat segera membuahkan hasil dan Zhafran dapat ditemukan dalam keadaan selamat.
