Rumah Amal Masjid USK Salurkan Zakat Rp152 Juta untuk 166 Penerima Manfaat
Rumah Amal Masjid Jamik Universitas Syiah Kuala (USK) menyalurkan zakat senilai Rp152.800.000 kepada 166 penerima manfaat di sekitar kampus, meliputi pengajar Balee Beut, marbot masjid, pengajar TPA, dan pengurus UP3AI.
Universitas Syiah Kuala (USK) melalui Rumah Amal Masjid Jamiknya telah menyalurkan zakat kepada 166 penerima manfaat di sekitar kampus pada Rabu, 12 Maret. Penyaluran zakat ini bernilai total Rp152.800.000, merupakan bentuk apresiasi USK atas pengabdian para penerima manfaat kepada umat. Direktur Rumah Amal Masjid Jamik USK, Tedy Kurniawan Bakri, menjelaskan penyaluran zakat ini di Darussalam, Banda Aceh.
Penyaluran zakat ini mencakup berbagai kelompok masyarakat yang berjasa di sekitar lingkungan kampus. Dana tersebut dialokasikan untuk memberikan apresiasi kepada para pengajar Balee Beut, marbot masjid, pengajar TPA, dan pengurus UP3AI. Rincian penyaluran dana zakat ini menunjukkan komitmen USK dalam memberdayakan masyarakat sekitar.
Selain penyaluran zakat, Rumah Amal USK juga aktif dalam berbagai kegiatan kemanusiaan lainnya. Hal ini menunjukkan komitmen USK tidak hanya pada pendidikan, tetapi juga pada pemberdayaan masyarakat dan bantuan kemanusiaan, baik di tingkat lokal maupun internasional.
Apresiasi untuk Pengajar Balee Beut, Marbot Masjid, dan Pengajar TPA
Sebanyak Rp22.400.000 dialokasikan sebagai apresiasi kepada 28 pengajar Balee Beut dari 17 Balee Beut di empat desa sekitar USK. Selanjutnya, Rp35.200.000 diberikan kepada 44 marbot masjid dari 10 masjid di sekitar kampus. Dana terbesar, yaitu Rp72.000.000, disalurkan untuk 90 pengajar TPA dari 9 TPA di sekitar USK.
Pemberian apresiasi ini merupakan wujud nyata penghargaan USK atas dedikasi dan pengabdian mereka dalam mendidik dan membimbing masyarakat. Hal ini sejalan dengan komitmen USK untuk berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan dan keagamaan di masyarakat sekitar.
Selain itu, Rp3.200.000 diberikan sebagai apresiasi kepada empat orang pengurus UP3AI. Pemberian dana ini menunjukkan kepedulian USK terhadap berbagai elemen masyarakat yang berkontribusi pada kemajuan lingkungan sekitar kampus.
Bantuan untuk Palestina dan Beasiswa Mahasiswa
Rumah Amal USK tidak hanya fokus pada kegiatan lokal, tetapi juga aktif dalam memberikan bantuan kemanusiaan internasional. Sejak tahun 2024, Rumah Amal USK telah menyalurkan berbagai bantuan kemanusiaan ke Palestina. Pada tahun 2025, USK memberikan bantuan beasiswa kepada 30 mahasiswa Palestina, dan enam di antaranya telah tiba di USK.
Tedy Kurniawan Bakri berharap para mahasiswa Palestina yang menerima beasiswa ini dapat kembali ke negaranya setelah menyelesaikan studi di USK dan melanjutkan pengabdian mereka untuk masyarakat Palestina. Hal ini menunjukkan komitmen USK dalam mendukung pendidikan dan pembangunan di Palestina.
Program beasiswa ini merupakan bukti nyata komitmen USK dalam menjalin kerja sama internasional dan berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan di negara lain. USK berharap dapat terus berkontribusi dalam pembangunan sumber daya manusia di Palestina.
Apresiasi dan Harapan untuk Ke Depan
Tedy menyampaikan terima kasih kepada para muzaki dan donatur yang telah mempercayakan pengelolaan zakat, infak, dan sedekah kepada Rumah Amal USK. Ia juga mengapresiasi dukungan dari berbagai pihak yang telah membantu terlaksananya program-program kemanusiaan dan keagamaan di USK.
Direktur Direktorat Kewirausahaan dan Alumni USK, Prof. Rahmat Fadhil, mengapresiasi berbagai program yang telah dilakukan Rumah Amal USK dan berharap agar program-program tersebut dapat ditingkatkan untuk kemaslahatan umat yang lebih luas. Dukungan dari berbagai pihak sangat penting untuk keberlangsungan program-program tersebut.
Rumah Amal USK berkomitmen untuk terus menjalankan amanah dan meningkatkan program-programnya untuk memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat sekitar dan dunia internasional. Semoga ke depannya, Rumah Amal USK dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif yang lebih besar lagi.
