Semarak Ramadhan di Kulon Progo: Pasar Ramadhan di Alun-Alun Wates Kembali Digelar
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo menggelar Pasar Ramadhan di Alun-Alun Wates selama lima hari, mulai 10 hingga 14 Maret 2025, untuk menyemarakkan bulan suci Ramadhan dan mendukung UMKM lokal.

Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), kembali menggelar Pasar Ramadhan di Alun-Alun Wates. Pasar yang berlangsung selama lima hari, mulai tanggal 10 hingga 14 Maret 2025 ini, berlokasi di sisi utara Alun-Alun Wates. Kegiatan ini bertujuan untuk menyemarakkan bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah dan sekaligus memberikan wadah bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal untuk memasarkan produknya. Pasar Ramadhan ini juga menyediakan pasar murah pada tanggal 13 dan 14 Maret, pukul 14.00-17.00 WIB, untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kulon Progo, Bambang Tri Budi, mengungkapkan bahwa Pasar Ramadhan merupakan agenda tahunan. Meskipun sempat terkendala anggaran, acara ini tetap terlaksana berkat dukungan dari Bank BPD DIY dan Bank Indonesia. Kerja sama ini juga sekaligus bertujuan untuk mendorong penggunaan sistem pembayaran nontunai di masyarakat dan membangun ekosistem digital.
Bambang menambahkan bahwa Pasar Ramadhan melibatkan banyak UMKM lokal. Dengan demikian, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas masyarakat dan mengembangkan UMKM di Kulon Progo. Pasar murah yang diadakan juga bertujuan untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok selama bulan Ramadhan, membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, dan gula dengan harga yang lebih terjangkau.
UMKM Lokal dan Perekonomian Rakyat
Bupati Kulon Progo, Agung Setyawan, menekankan pentingnya Pasar Ramadhan sebagai penggerak perekonomian rakyat. Kehadiran UMKM lokal dengan produk-produk unggulannya menjadi daya tarik utama. Pasar Ramadhan ini menjadi media pemasaran yang efektif bagi mereka.
Agung Setyawan menambahkan bahwa Pasar Ramadhan diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih mencintai produk lokal Kulon Progo. Dengan menyediakan platform bagi UMKM untuk memamerkan dan menjual produknya, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan para pelaku UMKM.
Partisipasi aktif dari UMKM lokal dalam Pasar Ramadhan ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memberdayakan ekonomi kerakyatan. Pasar Ramadhan bukan hanya sekadar ajang jual beli, tetapi juga wadah untuk memperkuat perekonomian lokal dan meningkatkan daya saing produk-produk UMKM Kulon Progo di pasar yang lebih luas.
Selain itu, pasar ini juga diharapkan dapat menjadi daya tarik wisata lokal, menarik pengunjung dari berbagai daerah dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kulon Progo selama bulan Ramadhan.
Pasar Murah dan Pembayaran Nontunai
Kehadiran pasar murah dalam rangkaian Pasar Ramadhan merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat, terutama dalam menghadapi potensi kenaikan harga kebutuhan pokok selama bulan Ramadhan. Dengan menyediakan barang kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dan menjaga stabilitas harga.
Dukungan dari Bank BPD DIY dan Bank Indonesia dalam bentuk sinergi dan fasilitasi pembayaran nontunai juga menunjukkan komitmen dalam mendorong inklusi keuangan dan modernisasi transaksi ekonomi di Kulon Progo. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengembangkan ekosistem digital dan mendorong masyarakat untuk bertransaksi secara digital.
Program pasar murah dan dukungan pembayaran nontunai ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Kulon Progo, tidak hanya selama bulan Ramadhan, tetapi juga untuk jangka panjang.
Dengan adanya Pasar Ramadhan ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat Kulon Progo, khususnya bagi para pelaku UMKM. Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam mendukung dan memberdayakan UMKM lokal.
Semoga Pasar Ramadhan di Kulon Progo tahun ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat.