SGN Sediakan 43.000 Ton Gula untuk Pasar Murah Ramadhan, Serap 2.000 Ton
PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) menyediakan 43.000 ton gula untuk operasi pasar murah Ramadhan PT Pos Indonesia di 4.000 titik, namun baru 2.000 ton yang terserap.
PT Sinergi Gula Nusantara (SGN), Subholding PTPN III (Persero), telah menyediakan stok gula sebanyak 43.000 ton untuk mendukung operasi pasar murah Ramadhan yang diselenggarakan oleh PT Pos Indonesia. Operasi pasar murah ini menjangkau 4.000 titik di seluruh Indonesia, bertujuan untuk menstabilkan harga gula selama bulan Ramadhan. Program ini merupakan amanah Presiden, untuk menjaga stabilitas harga bahan pangan pokok, khususnya gula.
Masyarakat dapat membeli gula dengan harga terjangkau, yaitu Rp15.000 per kilogram, dengan maksimal pembelian dua kilogram per orang. Meskipun stok gula telah tersedia sejak H-7 Ramadhan, hingga saat ini baru sekitar 2.000 ton yang terserap. Hal ini disampaikan oleh Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan SGN, Yunianta, dalam keterangannya di Surabaya, Rabu (19/3).
Yunianta menjelaskan bahwa serapan gula yang masih rendah ini perlu ditingkatkan. Pihaknya berharap agar masyarakat dapat memanfaatkan program ini secara maksimal menjelang Lebaran. Distribusi gula yang telah terserap mayoritas terkonsentrasi di beberapa wilayah, seperti Sumatera, Sulawesi, Jawa Tengah, dan Jakarta, dikarenakan tingginya jumlah titik operasi pasar murah di daerah tersebut.
Pasar Murah Ramadhan: Gula Murah Meriah di Ribuan Titik
Operasi pasar murah yang dilakukan oleh PT Pos Indonesia bekerja sama dengan SGN ini tersebar di ribuan titik di seluruh Indonesia. "Total lokasi yang direncanakan itu sebesar 43.000 ton, namun untuk serapannya kita mengikuti permintaan dari PT Pos," ujar Yunianta. Lokasi-lokasi tersebut mencakup kantor cabang pembantu (KCP) dan kantor cabang utama (KCU) PT Pos.
Program ini memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan gula dengan harga jauh lebih murah dibandingkan harga pasar. Dengan harga Rp15.000 per kilogram, diharapkan program ini dapat meringankan beban masyarakat, terutama selama bulan Ramadhan yang biasanya diiringi dengan peningkatan kebutuhan bahan pokok.
SGN mengajak masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan ini dan mengunjungi titik-titik operasi pasar murah terdekat. Selain gula, berbagai kebutuhan pokok lainnya juga tersedia dengan harga terjangkau. "Itu setiap hari ada di PT Pos baik di kantor cabang pembantu (KCP) maupun kantor cabang utama (KCU) yang melaksanakan operasi pasar. Titiknya banyak sekali karena jumlahnya ratusan atau mendekati ribuan," tambah Yunianta.
Distribusi Gula dan Harapan Peningkatan Serapan
Meskipun telah disiapkan 43.000 ton gula, hingga saat ini baru sekitar 2.000 ton yang terserap. Sebagian besar gula tersebut telah didistribusikan ke Sumatera, Sulawesi, Jawa Tengah, dan Jakarta. Hal ini disebabkan oleh banyaknya titik operasi pasar murah yang tersedia di daerah-daerah tersebut.
SGN berharap agar serapan gula dapat meningkat secara signifikan menjelang Lebaran. Pihaknya optimistis bahwa program ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat dengan menjaga stabilitas harga gula dan ketersediaannya selama bulan Ramadhan.
Dengan adanya kerjasama antara SGN dan PT Pos Indonesia, diharapkan program operasi pasar murah ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat Indonesia.
Langkah ini merupakan wujud nyata komitmen SGN dalam mendukung program pemerintah untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok, khususnya gula, bagi masyarakat Indonesia.
SGN berharap masyarakat dapat memanfaatkan program ini dengan sebaik-baiknya dan mengunjungi titik-titik operasi pasar murah terdekat untuk mendapatkan gula dengan harga terjangkau.
Dengan ketersediaan gula yang cukup dan harga yang terjangkau, diharapkan masyarakat dapat merayakan Ramadhan dan Idul Fitri dengan lebih tenang dan nyaman.
