PTPN IV Distribusikan 50 Ton Minyak Goreng dan Gula Murah di Riau Jelang Ramadhan
PTPN IV Regional III Riau menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) Ramadhan 2025 dengan mendistribusikan 50 ton minyak goreng dan gula murah ke berbagai wilayah, membantu masyarakat memenuhi kebutuhan jelang Lebaran.

PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IV PalmCo Regional III Provinsi Riau telah mendistribusikan 50 ton minyak goreng dan gula dengan harga terjangkau kepada masyarakat. Program ini diluncurkan dalam rangka Gerakan Pangan Murah (GPM) Ramadhan 2025, sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap kebutuhan masyarakat, khususnya menjelang bulan Ramadhan dan Lebaran. Distribusi dilakukan di berbagai wilayah di Riau, termasuk Pekanbaru, Siak, Indragiri Hulu, Kampar, dan Rokan Hulu, pada Rabu, 19 Maret 2025.
Program GPM ini menyasar masyarakat di sekitar areal perkebunan PTPN IV. Sebanyak lima titik lokasi pendistribusian telah disiapkan, masing-masing menyediakan 10 ton minyak goreng dan gula pasir. SEVP Business Support PTPN IV Regional III, Bambang Budi Santoso, menyatakan, "Alhamdulillah, selain di Region Office, program ini secara serentak juga kita langsungkan di lima titik lokasi lainnya. Masing-masing titik telah kita siapkan lima ton minyak dan lima ton gula pasir. Sehingga total yang kita telah distribusi sebanyak 10 ton di setiap titik, atau totalnya mencapai 50 ton."
Langkah ini merupakan wujud komitmen PTPN IV dalam membantu stabilisasi harga pangan pokok, terutama di bulan Ramadhan dan menjelang Lebaran. PTPN IV memberikan subsidi yang signifikan untuk setiap produk yang dipasarkan. Gula yang biasanya di pasaran dijual seharga Rp20.000 per kilogram, melalui program ini hanya dihargai Rp15.000 per kilogram. Begitu pula dengan minyak goreng, yang biasanya dijual Rp18.000 per liter, dibanderol Rp14.700 per liter melalui program GPM.
Distribusi Merata di Beberapa Kabupaten/Kota
Distribusi minyak goreng dan gula murah ini dilakukan secara merata di beberapa wilayah di Riau. Lokasi-lokasi tersebut meliputi Kebun Lubuk Dalam (Kabupaten Siak), Kebun Air Molek 1 dan 2 (Kabupaten Indragiri Hulu), Kebun Tandun (Kabupaten Kampar), Kebun Sei Rokan (Kabupaten Rokan Hulu), dan Kota Pekanbaru. Hal ini bertujuan untuk memastikan jangkauan program GPM mencakup masyarakat luas di berbagai daerah.
Bambang Budi Santoso berharap program ini dapat meringankan beban masyarakat, terutama yang tinggal di sekitar areal perusahaan. Ia menambahkan, "Semoga langkah kecil kami dapat membantu bapak ibu semua." Program ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah.
Program ini juga mendapatkan apresiasi dari Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru, Maisisco. Beliau menyatakan, "Alhamdulillah, senang sekali rasanya melihat senyum emak-emak di sini, yang antre dengan rapi. Tadi saya ngobrol dengan mereka, dan mengaku sangat terbantu dengan program ini." Maisisco juga meninjau langsung pelaksanaan GPM dan memeriksa stok sembako yang didistribusikan.
Subsidi Signifikan untuk Stabilisasi Harga
Subsidi yang diberikan PTPN IV cukup signifikan, sehingga harga jual minyak goreng dan gula menjadi jauh lebih terjangkau bagi masyarakat. Hal ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk berkontribusi dalam upaya pemerintah untuk mengendalikan inflasi, terutama pada momen-momen penting seperti Ramadhan dan Lebaran. Dengan harga yang lebih murah, masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pokok mereka tanpa harus mengeluarkan biaya yang terlalu besar.
Program ini bukan hanya sekadar distribusi barang, tetapi juga merupakan bentuk kepedulian sosial dari PTPN IV terhadap masyarakat sekitar. Dengan adanya program ini, diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi masyarakat dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan mereka. Pemerintah daerah juga turut mendukung dan mengapresiasi inisiatif PTPN IV ini.
Gerakan Pangan Murah ini menjadi contoh nyata bagaimana perusahaan BUMN dapat berperan aktif dalam membantu masyarakat dan berkontribusi pada stabilitas ekonomi daerah. Semoga program serupa dapat terus dilakukan dan diperluas jangkauannya agar lebih banyak masyarakat yang dapat merasakan manfaatnya.
Keberhasilan program ini juga dapat dilihat dari antusiasme masyarakat yang tinggi dalam mengikuti program GPM. Hal ini menunjukkan bahwa program ini sangat dibutuhkan dan bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam menghadapi kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang Ramadhan dan Lebaran. Semoga program ini dapat menjadi inspirasi bagi perusahaan-perusahaan lain untuk turut berpartisipasi dalam membantu masyarakat.
Kesimpulan
Program Gerakan Pangan Murah (GPM) Ramadhan 2025 yang dijalankan oleh PTPN IV Regional III Riau telah berhasil mendistribusikan 50 ton minyak goreng dan gula dengan harga terjangkau kepada masyarakat di berbagai wilayah. Program ini mendapat sambutan positif dan diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat, khususnya menjelang Ramadhan dan Lebaran. Inisiatif ini menunjukkan komitmen PTPN IV dalam mendukung stabilitas harga pangan dan kesejahteraan masyarakat.