Sinergi Strategis: DKI Jakarta dan Tomohon Teken MoU Kerja Sama Pengembangan Potensi Daerah di TIFF
DKI Jakarta dan Kota Tomohon resmi menjalin kerja sama strategis melalui penandatanganan MoU di Tomohon International Flower Festival, membuka peluang pertukaran budaya dan pariwisata.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Kota Tomohon, yang terletak di Sulawesi Utara, telah menorehkan sebuah babak baru dalam upaya sinergi pembangunan antar daerah di Indonesia. Kedua entitas pemerintahan ini secara resmi menandatangani sebuah nota kesepahaman (MoU) yang secara spesifik berfokus pada pengembangan beragam potensi daerah yang dimiliki masing-masing.
Momen penandatanganan strategis ini berlangsung dalam suasana yang meriah, bertepatan dengan gelaran akbar 'Tournament of Flowers' (TOF), yang merupakan salah satu agenda utama dari 'Tomohon International Flower Festival' (TIFF). Acara yang diselenggarakan pada hari Sabtu, 9 Agustus tersebut, menjadi sebuah platform penting bagi kedua belah pihak untuk mempererat tali silaturahmi dan membuka lebar peluang kolaborasi yang konstruktif di masa depan.
Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno, yang secara langsung hadir di Kota Tomohon, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi mendalam atas sambutan hangat yang telah diberikan. Beliau dengan tegas menekankan bahwa penandatanganan MoU ini jauh melampaui sekadar formalitas administratif; ini adalah sebuah manifestasi dari komitmen bersama untuk secara aktif membangun kemajuan Indonesia melalui implementasi kerja sama nyata di berbagai sektor vital.
Membuka Ruang Kolaborasi Lintas Daerah
Nota kesepahaman yang terjalin antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Kota Tomohon ini dirancang dengan tujuan utama untuk menciptakan ruang lingkup kerja sama yang luas dan inklusif. Secara spesifik, fokus utama dari MoU ini meliputi inisiatif pertukaran budaya yang kaya, strategi promosi pariwisata yang efektif, serta upaya komprehensif dalam pengembangan sektor ekonomi kreatif yang memiliki potensi besar.
Rano Karno mengutarakan pandangannya bahwa Jakarta, yang dikenal sebagai kota global dengan kekayaan budaya yang luar biasa, akan semakin diperkaya dan diperkuat dengan terjalinnya hubungan erat bersama Kota Tomohon. Kota yang terletak di jantung Sulawesi Utara ini memang terkenal dengan pesona budaya lokalnya yang otentik dan keindahan alam Minahasa yang sungguh memukau, menjadikannya mitra yang ideal.
Kolaborasi strategis ini secara optimis diharapkan mampu memperkuat upaya promosi Tomohon sebagai salah satu destinasi pariwisata unggulan yang menarik bagi warga Jakarta. Di sisi lain, inisiatif ini juga mengemban misi penting untuk memperkenalkan dan mempopulerkan kekayaan budaya Betawi kepada masyarakat luas di Sulawesi Utara, sehingga tercipta sebuah jembatan budaya yang kokoh antarprovinsi.
Sinergi yang terjalin ini diyakini akan menjadi katalisator penting bagi pertumbuhan sektor pariwisata di kedua wilayah yang terlibat. Lebih jauh lagi, potensi besar dalam sektor ekonomi kreatif juga akan terus digali dan dikembangkan secara optimal melalui berbagai program bersama yang akan dirumuskan dan diimplementasikan secara bertahap di masa mendatang, demi kesejahteraan bersama.
Dampak Positif dan Harapan Berkelanjutan
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno, juga turut melayangkan ucapan selamat yang tulus kepada jajaran pemerintah dan seluruh masyarakat Kota Tomohon. Apresiasi tinggi ini secara khusus diberikan atas keberhasilan mereka meraih piagam Kharisma Event Nusantara dari Kementerian Pariwisata, sebuah pengakuan bergengsi untuk 'Tournament of Flowers'.
Penghargaan prestisius ini merupakan bukti nyata dari dedikasi, kerja keras, dan kreativitas luar biasa yang telah ditunjukkan oleh para penyelenggara TOF. Rano Karno secara tegas menyatakan bahwa TOF bukan hanya sekadar sebuah ajang hiburan semata, melainkan sebuah acara yang terbukti memberikan dampak signifikan dan nyata, baik secara ekonomi maupun sosial, bagi kemajuan masyarakat Kota Tomohon.
Rano Karno berharap bahwa penandatanganan nota kesepahaman ini akan menjadi titik awal yang solid bagi terjalinnya sebuah kerja sama yang berkelanjutan dan produktif di masa depan. Beliau menekankan urgensi untuk terus memperkuat konektivitas antar daerah, melestarikan kekayaan budaya yang beragam, serta secara konsisten mendorong pertumbuhan sektor pariwisata nasional sebagai salah satu pilar ekonomi penting.
Secara pribadi, dalam kunjungan tersebut, Rano Karno juga menyempatkan diri untuk berziarah ke makam Tuanku Imam Bonjol yang berada di Tomohon. Beliau kemudian menyampaikan laporan mengenai kunjungan tersebut kepada Gubernur, sekaligus menitipkan salam hangat dari masyarakat Sumatera Barat. Rano Karno berharap bahwa jalinan kerja sama yang baik antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dengan Sumatera Barat dapat terus dilanjutkan dan diperkuat di masa mendatang, demi kemajuan bersama.