Tahukah Anda? Pemprov Papua Tengah Gelontorkan Rp1,5 Miliar Dukung Peternak Ayam Broiler

Pemprov Papua Tengah serius dukung peternak ayam broiler di Mimika dengan hibah Rp1,5 miliar. Apa dampaknya bagi ketahanan pangan daerah?

Pemerintah Provinsi Papua Tengah menunjukkan komitmennya dalam memperkuat sektor pertanian lokal. Upaya ini difokuskan pada peningkatan produksi daging ayam untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat. Langkah strategis ini diharapkan dapat menopang ketahanan pangan di wilayah tersebut.

Gubernur Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa, mengumumkan dukungan signifikan bagi Asosiasi Peternak Ayam Broiler di Kabupaten Mimika. Bantuan ini berupa dana hibah senilai Rp1,5 miliar, yang bertujuan untuk memotivasi para peternak. Pemberian dana ini merupakan bagian dari visi pemerintah daerah untuk kemandirian pangan.

Keputusan ini diambil mengingat potensi besar sektor peternakan ayam broiler di Mimika serta kebutuhan akan pasokan daging yang stabil. Dengan adanya bantuan finansial ini, diharapkan para peternak dapat mengoptimalkan operasional dan meningkatkan kapasitas produksi mereka secara berkelanjutan.

Dukungan Finansial Bertahap untuk Peningkatan Produksi

Bantuan dana hibah sebesar Rp1,5 miliar dari Pemprov Papua Tengah kepada Asosiasi Peternak Ayam Broiler di Mimika akan disalurkan secara bertahap. Tahap awal, dana sebesar Rp1 miliar akan diberikan terlebih dahulu. Sisanya, Rp500 juta, direncanakan akan dicairkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2025.

Gubernur Nawipa menjelaskan bahwa dukungan ini merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah daerah. "Ini sebagai bentuk dukungan kami kepada peternak ayam broiler di Mimika, sehingga diharapkan bantuan dana ini bisa menjadi motivasi untuk meningkatkan produksi daging ayam," ujarnya. Harapannya, bantuan ini tidak hanya meningkatkan kuantitas, tetapi juga kualitas produksi.

Penyaluran dana secara bertahap ini juga bertujuan agar Asosiasi Peternak Ayam Broiler di Mimika dapat mengelola bantuan dengan lebih efektif. Manajemen keuangan yang profesional diharapkan dapat diterapkan, memastikan bahwa setiap rupiah yang diberikan benar-benar berkontribusi pada peningkatan kapasitas dan efisiensi peternakan.

Memperkuat Ketahanan Pangan dan Profesionalisme Peternak

Peningkatan produksi dari peternak ayam broiler di Mimika menjadi krusial, terutama dengan adanya program-program pemerintah daerah. Program seperti Sekolah Sepanjang Hari (SSH) dan Makan Bergizi Gratis (MBG) membutuhkan suplai daging dan telur ayam dalam jumlah besar. Ini membuka peluang besar bagi peternak lokal untuk menjadi pemasok utama.

Gubernur Nawipa menekankan pentingnya peran peternak dalam rantai pasok daerah. "Sehingga, ini menjadi kesempatan bagi Asosiasi Peternak Ayam Broiler di Mimika bisa terlibat dalam rantai pemasok daging ayam bagi pemerintah daerah," katanya. Keterlibatan ini tidak hanya menguntungkan peternak, tetapi juga menjamin ketersediaan pangan bagi masyarakat.

Selain peningkatan produksi, Pemprov Papua Tengah juga berharap bantuan ini mendorong profesionalisme dalam manajemen peternakan. Diharapkan Asosiasi Peternak Ayam Broiler di Mimika dapat mengadopsi praktik terbaik dalam pengelolaan ayam, mulai dari pembibitan hingga panen. Ini akan memastikan keberlanjutan usaha dan kualitas produk.

Pada akhirnya, sektor peternakan di Kabupaten Mimika diharapkan dapat menjadi tonggak utama ketahanan pangan daerah. Dengan dukungan pemerintah dan komitmen peternak, Mimika berpotensi menjadi sentra produksi daging ayam yang mandiri, mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah dan menstabilkan harga pasar.