Target Bandara Indonesia: Masuk 10 Besar Dunia Tahun 2029
Menko Infrastruktur Agus Harimurti Yudhoyono menargetkan bandara Indonesia masuk 10 besar dunia pada 2029, didorong peningkatan peringkat Bandara Soekarno-Hatta dan I Gusti Ngurah Rai serta peluang kerja sama internasional.

Target Ambisius: Bandara Indonesia di 10 Besar Dunia
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko Infra), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memasang target tinggi: menjadikan bandara-bandara Indonesia sebagai salah satu dari 10 bandara terbaik dunia pada tahun 2029. Pernyataan ini disampaikan AHY di Kabupaten Badung, Bali, Kamis (23/1), dalam Rapat Koordinasi Optimasi Layanan Kebandarudaraan.
Langkah Menuju Puncak: Perbaikan dan Kerjasama Internasional
AHY menjelaskan target ini bukan tanpa dasar. Ia mencontohkan keberhasilan Bandara Soekarno-Hatta yang telah merangkak naik ke peringkat 28 dunia (dari peringkat 43 di tahun 2023), dan Bandara I Gusti Ngurah Rai yang kini berada di peringkat 74 (naik 6 peringkat dari tahun sebelumnya). Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa peningkatan layanan bandara di Indonesia sangat mungkin dicapai. Optimisme ini juga didukung oleh rencana kerjasama internasional yang sedang dijajaki.
Inspirasi dari Negara Maju: Belajar dari yang Terbaik
AHY menyebutkan beberapa bandara top dunia seperti Hamad International Airport (Doha), Changi Airport (Singapura), Incheon Airport (Korea Selatan), dan lainnya sebagai contoh bandara yang berhasil. Ia menekankan bahwa bandara-bandara tersebut juga pernah memulai dari titik awal yang sama seperti Indonesia. Dengan kerja keras, peningkatan bertahap, dan fokus pada perbaikan layanan, Indonesia mampu bersaing di kancah internasional.
Kerjasama Bilateral: Membuka Pintu Lebih Luas
Menko Infra juga mengungkapkan upaya diplomasi yang dilakukannya. Baru-baru ini, AHY bertemu dengan sejumlah duta besar negara sahabat untuk membahas peluang kerja sama, termasuk peningkatan konektivitas penerbangan. Sebagai contoh, ia mendorong Inggris untuk membuka rute penerbangan langsung tidak hanya ke Jakarta, tetapi juga ke Bali melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Kesimpulan: Kerja Keras dan Komitmen Bersama
Target masuk 10 besar bandara terbaik dunia tahun 2029 merupakan tantangan besar namun bukan hal yang mustahil. Dengan komitmen yang kuat, kerja keras dari seluruh pemangku kepentingan, dan peningkatan layanan secara berkelanjutan, target tersebut dapat diraih. Keberhasilan peningkatan peringkat Bandara Soekarno-Hatta dan I Gusti Ngurah Rai menjadi bukti nyata potensi Indonesia dalam dunia penerbangan internasional.