Target Investasi Indonesia Naik 15,67% Per Tahun hingga 2029

Menteri Investasi Rosan Roeslani menargetkan peningkatan rata-rata investasi di Indonesia sebesar 15,67% per tahun hingga 2029 untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8% dan investasi Rp3.414 triliun.

Jakarta, 10 Februari 2024 - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Roeslani, memasang target ambisius: peningkatan rata-rata investasi di Indonesia sebesar 15,67 persen per tahun. Target ini merupakan langkah strategis untuk mencapai pertumbuhan ekonomi delapan persen pada tahun 2029, sesuai visi Presiden Prabowo Subianto.

Target Investasi Triliunan Rupiah

Dalam sebuah diskusi bersama Bank Dunia di Jakarta, Menteri Rosan menjelaskan bahwa target peningkatan investasi tahunan ini dibutuhkan untuk merealisasikan rencana investasi baru senilai Rp13.032,8 triliun (atau 814,6 miliar dolar AS dengan kurs Rp16.000) hingga tahun 2029. Angka ini bukan sekadar angka; ini adalah rencana besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.

"Tahun lalu, kita bisa mencapai investasi dengan total 114,3 miliar dolar AS atau setara Rp1.714 triliun, dan ini 103,9 persen dari target yang ditetapkan oleh Presiden," ungkap Menteri Rosan. Pencapaian tahun lalu menunjukkan optimisme dan potensi besar ekonomi Indonesia.

Target investasi yang dibeberkan Menteri Rosan cukup rinci. Untuk tahun 2025, targetnya mencapai Rp1.905,6 triliun (119,1 miliar dolar AS); tahun 2026, Rp2.175,26 triliun (136 miliar dolar AS); tahun 2027, Rp2.567,47 triliun (160,5 miliar dolar AS); tahun 2028, Rp2.969,64 triliun (185,6 miliar dolar AS); dan puncaknya di tahun 2029, mencapai Rp3.414,82 triliun (213,4 miliar dolar AS).

Hilirisasi: Kunci Peningkatan Investasi

Menteri Rosan yakin bahwa sektor hilirisasi akan menjadi penggerak utama dalam mencapai target investasi tersebut. "Tahun lalu, kita hitung kontribusi investasi dari hilirisasi mencapai 28,8 persen, dan kita meyakini kontribusi dari industri ini bisa naik hingga 30 persen dalam lima tahun ke depan," jelasnya. Hilirisasi, dengan fokus pada pengolahan sumber daya alam di dalam negeri, terbukti mampu menarik investasi signifikan.

Ia juga mengajak investor global untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi Indonesia. "Kami ingin, kalian menjadi bagian dari perjalanan luar biasa ini," ajakannya kepada investor internasional, menggarisbawahi potensi Indonesia sebagai negara maju di tahun 2045.

Dukungan Penuh Presiden Prabowo

Presiden RI Prabowo Subianto memberikan dukungan penuh terhadap upaya peningkatan investasi di Indonesia. Dukungan ini disampaikan setelah Menteri Rosan melaporkan capaian investasi tahun 2024 dan target-target mendatang. "Bapak Presiden mendukung penuh karena investasi mempunyai kontribusi yang sangat signifikan terhadap pertumbuhan perekonomian Indonesia," kata Rosan seusai bertemu Presiden di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (4/2).

Target investasi yang ambisius ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Presiden dan investor internasional, target tersebut diharapkan dapat tercapai dan membawa Indonesia menuju kemajuan ekonomi yang signifikan.