Tragedi Kapal Karam di Pantai Malabero: Polresta Bengkulu Periksa Tujuh Orang
Polresta Bengkulu memeriksa tujuh orang terkait tragedi kapal karam di Pantai Malabero yang menewaskan tujuh wisatawan dan melukai beberapa lainnya.

Tragedi Kapal Karam di Pantai Malabero, Bengkulu: Tujuh Orang Tewas
Sebuah tragedi kapal karam terjadi di perairan Pantai Malabero, Kota Bengkulu, Minggu sore (11/5/2025), mengakibatkan tujuh orang meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka-luka. Kapal wisata Tiga Putra, yang membawa 98 wisatawan dari Pulau Tikus, mengalami kecelakaan akibat angin kencang. Polresta Bengkulu saat ini tengah melakukan penyelidikan intensif terhadap insiden tersebut.
Insiden nahas ini melibatkan kapal wisata Tiga Putra yang membawa 104 penumpang, termasuk 98 wisatawan, satu nakhoda, dan lima anak buah kapal (ABK). Peristiwa bermula saat kapal tersebut dalam perjalanan pulang dari Pulau Tikus menuju Pantai Malabero. Mesin kapal mati di tengah laut, dan kapal tersebut diterjang ombak besar hingga mengalami kebocoran dan akhirnya karam.
Tujuh korban meninggal dunia telah teridentifikasi dan kini berada di Rumah Sakit Bhayangkara dan Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) Kota Bengkulu. Sementara itu, 97 penumpang lainnya berhasil diselamatkan, meskipun beberapa di antaranya membutuhkan perawatan medis di rumah sakit.
Penyelidikan Polresta Bengkulu
Sebagai respon atas tragedi ini, Polresta Bengkulu telah memeriksa tujuh orang terkait kapal karam tersebut. Mereka terdiri dari pemilik jasa perjalanan, nakhoda, dan enam anak buah kapal (ABK) kapal wisata Tiga Putra. Pemeriksaan dilakukan di Gedung Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polresta Bengkulu untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan.
"Sementara kita bawa ke Polresta Bengkulu dan kita mintai keterangan," kata Kasubdit Tipidter Polresta Bengkulu Ipda Muhammad Ego Fermana di Kota Bengkulu, Senin. Selain pemeriksaan, Polresta Bengkulu juga mengambil langkah untuk menutup sementara akses perjalanan ke Pulau Tikus menggunakan kapal wisata Tiga Putra.
Polisi tengah bekerja keras untuk mengumpulkan bukti dan keterangan guna mengungkap penyebab pasti kecelakaan tersebut. Proses penyelidikan masih berlangsung dan diharapkan dapat memberikan kejelasan bagi keluarga korban dan masyarakat.
Daftar Korban Meninggal Dunia
Berikut adalah daftar korban meninggal dunia yang telah diidentifikasi:
- Riska Nurjanah (28) asal Lubuk Linggau, Sumatera Selatan
- Ratna Kurniati (28) warga Kota Bengkulu
- Tesya (20) warga Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu
- Nesya (27) warga Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu
- Arva Richi Dekry (29) warga Padang Utara, Provinsi Sumatera Barat
- Yunita
- Suantra
Identitas korban lainnya masih dalam proses verifikasi oleh pihak berwajib.
Peristiwa nahas ini menjadi duka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat Bengkulu. Semoga pihak berwajib dapat segera mengungkap penyebab kecelakaan dan mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang. Doa dan dukungan untuk keluarga korban serta kesembuhan bagi para penyintas sangat dibutuhkan.