Ulama Kharismatik, Syekh Nawawi Al-Bantani Layak Jadi Pahlawan Nasional
Akademisi mendorong pemerintah menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada Syekh Nawawi Al-Bantani, ulama besar asal Banten yang karya dan ajarannya berpengaruh luas di dunia Islam.

Lebak, 4 Maret 2024 - Sebuah usulan penting mengemuka dari Dr. Iyan Fitrayana, Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Wasilatul Falah Rangkasbitung, Kabupaten Lebak. Beliau menyatakan bahwa Syekh Nawawi Al-Bantani, ulama besar asal Tanara, Kabupaten Serang, sangat layak dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional. Usulan ini muncul setelah sebuah kajian kitab karya Syekh Nawawi dibahas di Lebak. Apa, siapa, di mana, kapan, mengapa, dan bagaimana usulan ini muncul? Usulan ini muncul dari seorang akademisi di Lebak, pada tanggal 4 Maret 2024, karena jasa-jasa Syekh Nawawi yang besar bagi perkembangan Islam di Indonesia dan dunia, dan karena beberapa tokoh di Banten telah mengusulkan hal yang sama. Bagaimana caranya? Dengan melakukan diskusi ilmiah, bedah kitab, dan dialog para akademisi dan ulama untuk memperkuat usulan tersebut.
Alasan utama yang dikemukakan adalah kontribusi Syekh Nawawi yang luar biasa terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan peradaban Islam. Karya-karyanya yang produktif masih dipelajari hingga kini, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di dunia internasional. Kitab-kitab beliau menjadi rujukan penting di berbagai pesantren di Nusantara. Pengaruh ajarannya dalam bidang fikih, tasawuf, dan tafsir juga sangat besar dan mendalam bagi perkembangan Islam di Indonesia.
Lebih dari itu, Dr. Iyan menekankan bahwa Syekh Nawawi Al-Bantani, yang lahir pada tahun 1813 dan wafat di Makkah pada tahun 1897, memiliki peran penting dalam membangkitkan semangat kemerdekaan. "Beliau, Syekh Nawawi al-Bantani seorang ulama besar dan produktif menulis karya serta kini masih dipelajari dan bukan hanya di Indonesia tetapi juga di dunia Islam internasional," ungkap Dr. Iyan. Bahkan, Syekh Nawawi selama di Makkah membimbing murid-muridnya dari Indonesia, menanamkan nilai-nilai kemerdekaan, sehingga para muridnya turut berjuang melawan penjajahan Belanda setelah kembali ke tanah air.
Kontribusi Syekh Nawawi Al-Bantani bagi Bangsa dan Umat
Kontribusi Syekh Nawawi Al-Bantani terhadap perkembangan Islam di Indonesia tidak dapat dipandang sebelah mata. Karya-karyanya yang monumental menjadi rujukan penting bagi para santri dan ulama di berbagai pesantren. Ajaran-ajarannya yang mendalam dalam bidang fikih, tasawuf, dan tafsir telah membentuk karakter dan pemahaman keagamaan banyak generasi. Pengaruhnya begitu besar sehingga hingga kini, jejak-jejak keilmuannya masih terasa.
Keteladanan Syekh Nawawi juga patut diacungi jempol. Semasa hidupnya, beliau tidak hanya fokus pada pengembangan ilmu pengetahuan agama, tetapi juga aktif membimbing murid-muridnya, menanamkan nilai-nilai luhur, termasuk semangat kemerdekaan. Hal ini terbukti dengan banyaknya ulama Nusantara yang terinspirasi oleh beliau dan ikut berjuang melawan penjajah.
Fakta menarik lainnya adalah, dua murid Syekh Nawawi yang terkenal, yaitu Pendiri Nahdlatul Ulama (NU) Syekh Hasyim Asy’ari dan Pendiri Muhammadiyah KH. Ahmad Dahlan, telah dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional. Ini semakin memperkuat argumen bahwa Syekh Nawawi Al-Bantani juga layak mendapatkan gelar yang sama.
Bahkan hingga kini, umat Islam Indonesia yang menunaikan ibadah umroh dan haji selalu menyempatkan diri berziarah ke makam Syekh Nawawi di Makkah, yang pernah menjadi imam besar Masjidil Haram.
Dukungan Akademisi dan Ulama Banten
Usulan penetapan Syekh Nawawi Al-Bantani sebagai Pahlawan Nasional mendapat dukungan penuh dari berbagai kalangan, terutama akademisi dan ulama di Banten. Mereka telah melakukan berbagai upaya untuk memperkuat usulan tersebut, termasuk diskusi ilmiah, bedah kitab, dan dialog antar akademisi dan ulama. Langkah-langkah ini bertujuan untuk mengumpulkan data dan bukti yang kuat sebagai bahan pertimbangan pemerintah.
Dr. Iyan Fitrayana berharap pemerintah, khususnya Kementerian Sosial, dapat segera merespon usulan ini. Ia juga menekankan pentingnya pengakuan atas jasa-jasa Syekh Nawawi Al-Bantani bagi bangsa dan umat, agar kontribusinya dalam membangun bangsa Indonesia dan memperkuat ajaran Islam di tanah air dapat dihargai dan dikenang oleh generasi mendatang.
Kekurangan data yang sempat menjadi kendala kini tengah diatasi secara intensif. Para pendukung usulan ini optimis bahwa dengan bukti-bukti yang kuat, pemerintah akan memberikan penghargaan yang pantas kepada ulama besar ini.
Pengangkatan Syekh Nawawi Al-Bantani sebagai Pahlawan Nasional bukan hanya sebuah penghargaan semata, tetapi juga sebuah pengakuan atas jasa-jasa beliau yang luar biasa bagi bangsa dan negara. Beliau adalah sosok yang patut diteladani dan dikenang sepanjang masa.